Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Inilah Kado Spesial Aher Bagi Guru di Hari Jadi Jabar ke-72

        Inilah Kado Spesial Aher Bagi Guru di Hari Jadi Jabar ke-72 Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Bandung -

        Pada peringatan hari jadi Propinsi Jawa Barat ke 72, ada kabar baik bagi kalangan pengajar atau guru yang berada di Jawa Barat. Pasalnya, Pemerintah Propinsi (Pemprov) Jawa Barat berencana menaikan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi guru hingga 100 persen di tahun 2018 mendatang.

        Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher) mengatakan meski angkanya belum sama dengan yang lama namun pihaknya telah memberikan penghargaan lebih daripada penghargaan sebelumnya yang asalnya hanya Rp200 ribu sampai Rp300 ribu maka Pemprov Jabar akan menaikan tunjangan guru menjadi Rp1,25 juta tahun depan.

        "TPP guru Insya Allah tahun depan naik 100 persen," kata Aher usai mengikuti Sidang Paripurna di gedung DPRD Jabar di kota Bandung, Sabtu (19/8/2017).

        "Meski angkanya belum sama dengan yang lama karena uangnya tidak ada. Tapi kita sudah memberikan penghargaan lebih daripada penghargaan sebelumnya yang asalnya hanya Rp200 ribu sampai Rp300 ribu maka kita naikan menjadi Rp1,25 juta tahun depan sekarang baru Rp600 ribu," tambahnya.?

        Sementara itu, berkenaan dengan pembangunan di Jawa Barat. Aher memaparkan pihaknya selalu mengingatkan akan pembangunan yang mampu melestarikan lingkungan. Selain itu, pengentasan kemiskinan dan pengangguran menjadi fokus pembangunan Jawa Barat di masa yang akan datang.

        "Mengapa saya sering sampaikan kemiskinan, pengangguran dan pelestarian lingkungan karena lungkungan merupakan pemasok kehidupan. Intinya, kita harus mengedepankan pembangunan yang ramah lingkungan," tuturnya

        Menurutnya tidak mungkin bisa memenuhi kebutuhan pokok masyarakat seperti sandang, pangan dan papan jika di wilayah Jawa Barat tidak bisa mewujudkan lingkungan yang baik.

        "Coba bayangkan kalau pembangunan kita merusak lingkungan? Apa jadinya? Ya jadinya lingkungan kita tidak akan memasok kehidupan kita lagi. Kehidupan rusak gara-gara lingkungan yang rusak kan begitu,"tegasnya?

        Aher menururkan di tingkat yang paling kecil atau mikro ada yang harus diselesaikan yaitu kemiskinan dan pengangguran?

        "Sudah saya sering tekankan di tingkat mikro ada yang harus diselesaikan yaitu kemiskinan dan pengangguran serta lingkungan hidup yang harus lestari," pungkasnya.?

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Saepulloh
        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: