Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Over Supply, Pengusaha: Harga Semen Turun 9-10%

        Over Supply, Pengusaha: Harga Semen Turun 9-10% Kredit Foto: Boyke P. Siregar
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Asosiasi Semen Indonesia mengatakan pemerintah tak perlu membuat program khusus untuk menyeragamkan harga semen di seluruh Indonesia.

        Ketua Asosiasi Semen Indonesia Widodo Santoso mengatakan bahwa saat ini harga semen di Indonesia sudah cenderung turun.

        "Dengan adanya over supply?dalam kurun waktu satu tahun maka terjadi penurunan harga sekitar 9-10%. Tahun 2016 masih Rp70.000/sak, sekarang hanya Rp55-60.000/sak ribu khusus di Jakarta. Jadi, tanpa disuruh turun sudah turun sendiri. Jadi, relatif harga sekarang itu sudah bagus termasuk Papua," kata Widodo dalam kegiatan Konferensi Industri Semen Internasional?di Fairmont Hotel, Jakarta, Kamis (24/8/2017).

        Untuk Papua, Widodo mengungkapkan harga semen di tahun 2016 masih sekitar Rp80-85.000 ribu/sak namun sekarang sudah turun Rp65-70.000/sak. "Artinya imbauan Pak Presiden untuk satu harga untuk semen, alhamdulilah sudah teralisasi," tambah dia.

        Ia pun berharap pemerintah dapat menambah unit kapal perintis dalam program tol laut agar harga semen bisa lebih ditekan. Menurutnya, masih ada potensi penurunan harga semen di Papua dan wilayah terpencil lainnya.

        "Tolong diperbanyak kapal-kapal perintis yang akan membantu menyuplai barang-barang ke daerah terpencil. Semen kan barang penting. Dengan begitu, diharapkan di daerah terpencil harganya tidak jauh berbeda dengan di kota besar," paparnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Cahyo Prayogo

        Bagikan Artikel: