Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Penyembelihan Hewan Kurban di Sumut Naik 10%/Tahun

        Penyembelihan Hewan Kurban di Sumut Naik 10%/Tahun Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Medan -
        Penyembelihan hewan kurban di Sumut dikatakan Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan peternakan Sumut, Dahler, bahwa tahun 2016 lalu penyembelihan sapi sebanyak 30.055 ekor, kerbau sebanyak 795 ekor, kambing 11.907 ekor dan domba 5.138 ekor.
        ?Berdasarkan data dari tahun sebelumnya, penyembelihan hewan kurban di Sumut akan meningkat sekitar 10 persen setiap tahunnya,? kata Dahler, Rabu (30/8/2017).
        Oleh karena itu, untuk perkiraan jumlah hewan kurban tahun 2017, kata Dahler untuk sapi sebanyak 33 ribu ekor, kerbau 870 ekor, kambing 13.200 ekor dan domba sebanyak 5.800 ekor.
        Untuk mengantisipasikebutuhan??ternak dan memastikan?tersedianya pasokan?hewan qurban 2017,?Pemerintah Provinsi Sumatera Utara?telahmelakukan?koordinasi dengan dinas yang membidangi fungsi peternakan dan kesehatan hewan dikabupaten yang merupakandaerah sentra produsen ternak?seperti?Deli Serdang, Serdang Bedagai, Langkat, Asahan, Batu Bara, Labuhan Batu, Labuhan Batu Utara dan Labuhan Batu Selatan.
        Tak hanya itu, lanjut Dahler, pihaknya juga melakukan seleksi dan pemenuhan syarat hewan kurban seperti sehat berdasarkan pemeriksaan ante-mortem yaitu?bulu bersih dan tidak kusam, lincah, nafsu makan baik, suhu tubuh normal, lubang kumiah (mulut, mata, hidung, telinga dan anus) bersih dan normal.
        Selain itu hewan kurban yang sehat tidak boleh cacat, misalnya pincang, buta, kerusakan telinga dan lainnya. harus cukup umur, maksudnya untuk??sapi/ Kerbau: berumur diatas 2 tahun ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi tetap.Kambing/domba: berumur diatas 1 tahun ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi tetap.?
        ?Hewan juga tidak boleh kurus dan harus jantan, tidak dikebiri dan testis atau buah zakar masih lengkap yakni dua buah dan bentuk serta letaknya harus simetris,? ujarnya.
        Dengan jumlah populasi hewan yang cukup besar serta?memperhatikan syarat hewan qurban, kebutuhan ternak untuk hewan qurban?di Sumatera Utara, dikatakan Dahler dapat dipenuhi dari ketersedian ternak lokal Sumatera Utara.??
        Begitu pun, Dahler mengatakan secara umum harga hewan kurban menjelang hari raya Idul Adha memang mengalami kenaikan jika dibandingkan biasanya, namun tidak signifikan. Diperkirakan untuk daging sapi di kisasaran harga Rp110 ribu hingga Rp120 ribu per kilogram. Kenaikan itu menurut dia wajar karena permintaan ternak yang meningkat serentak hampir di seluruh daerah.
        ?Selain itu ada biaya transportasi dan pemeliraan di tempat penjualan ternak kurban. Namun, selama ini pembeli tidak terlalu mempermasalahkan harga selama kriteria hewan kurban sesuai syariah Islam sudah terpenuhi,? katanya.
        Dahler juga mengatakan, Pemprovsu juga memberikan jaminan keamanan daging kurban bagi masyarakat yang membutuhkan. Hal ini dilakukan dengan mengirimkan surat imbauan kepada Bupati/Walikota se Sumut perihal pengawasan penyembelihan hewan kurban. Melaksanakan pelatihan juru sembelih hewan kurban melalui Badan Kenaziran Masjid (BKM) secara berkelanjutan. ?Untuk tahun ini dilatih sebanyak 150 orang,? pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Khairunnisak Lubis
        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: