PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menargetkan pertumbuhan Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) sebesar 17 persen sepanjang tahun 2017. Untuk mencapai target tersebut, perusahaan telah menyebarkan berbagai program dan promo menarik bagi masyarakat.
Executive Vice President Consumer Loan Business BCA Felicia Simon mengatakan salah satu program yang diusung BCA yakni dengan mengeluarkan program KPR dengan bunga 7 persen fix selama 3 tahun dan cap 8 persen untuk 3 tahun berikutnya.?
"Planning kami tahun ini KPR tumbuh 15 persen sampai 17 persen. Pada kuartal tiga kita lebih naik karena adanya program," ujar Felicia saat ditemui di Plaza Indonesia di Jakarta, Senin (30/10/2017).?
Dia menuturkan saat ini minat KPR lebih tinggi dibandingkan dari Kredit Kepemilikan Apartemen (KPA). ?"Kalau porsinya itu KPR dan KPA itu antara 17 persen sampai 18 persen (dari total penyaluran kredit). Sementara untuk pangsa pasar kami 19 persen dari industri," terangnya.?
Felicia menambahkan, BCA juga fokus untuk menggenjot KPR di kota-kota besar yang miliki cabang perusahaan, di antaranya Jabodetabek, Surabaya, Bandung, Makassar, Semarang, dan Yogyakarta.?
"BCA sebenarnya sudah mengelompokan kota-kota Indonesia jadi beberapa cluster. Kami punya suatu matrik karena di setiap kota mempunyai potensi yang berbeda-beda. Nah, yang pasti kami fokus di daerah-daerah yang terdapat cabang BCA," pungkasnya.
Sebagai informasi, BCA mencatatkan pertumbuhan yang baik atas outstanding KPR pada Kuartal III 2017. Pada portofolio kredit konsumer, KPR tumbuh 26,8% (yoy) menjadi Rp78,8 triliun. Tidak hanya KPR, KKB juga turut mengalami peningkatan sebesar 11,4% (yoy) menjadi Rp38,5 triliun per akhir September 2017.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fauziah Nurul Hidayah