PT Pelabuhan Indonesia atau Pelindo memasuki usia perak pada 2017. Seiring dengan itu, BUMN yang bergerak di bidang pelabuhan tersebut berkomitmen untuk berkontribusi lebih baik lagi bagi negeri. Pelindo I sampai Pelindo IV sepakat untuk meningkatkan sinergitas antar-perusahaan maupun dengan BUMN dan pihak swasta.
"Momen 25 tahun, kami akan sinergikan Pelindo I sampai Pelindo IV untuk lebih berperan di bidang logistik dan transportasi. Kalau sebelumnya kita 'bersaing' dan berebut market?maka ke depannya akan saling bantu," kata Direktur Utama PT Pelindo IV Doso Agung di sela acara Port Run yang merupakan rangkaian HUT ke-25 PT Pelindo di Makassar, Minggu (3/12/2017).
Sinergitas Pelindo I sampai Pelindo IV, Doso menjelaskan dapat diwujudkan dalam berbagai hal. Perusahaan akan saling menyokong infrastruktur. Misalnya, tatkala Pelindo IV masih kekurangan peralatan di pelabuhan karena terkendala finansial maka Pelindo II dan lainnya bisa membantu. Begitu pula sebaliknya, Pelindo IV senantiasa siap membantu Pelindo I, II, dan III.
Selanjutnya, Doso menyatakan tidak kalah penting sinergitas dengan BUMN dan pihak swasta lain. Khusus di kawasan Indonesia timur, Pelindo IV telah menggandeng BUMN dan swasta mengatasi berbagai permasalahan. Contohnya, pihaknya menggandeng Semen Tonasa untuk menekan disparitas harga semen di Papua maupun kawasan Indonesia timur.
"Selain kerja sama dengan Semen Tonasa, ada juga kerja sama dengan BUMN dan swasta lainnya untuk menggerakan kegiatan ekspor di Indonesia timur, termasuk rencana menghadirkan PLB (Pusat Logistik Berikat) di Makassar dengan menggandeng PT Angkasa Pura Logistik."
"Kami memang meyakini bahwa hanya dengan sinergi BUMN dan pihak swasta maka Indonesia timur akan lebih baik lagi," pungkas Doso.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: