Kredit Foto: Tri Yari Kurniawan
Warta Ekonomi, Makassar -
Bank Indonesia (BI) mencatat jumlah uang kartal yang masuk alias cash inflow mengalami penurunan signifikan pada Februari 2018. Terjadi penurunan hingga 57,9 persen (mtm) dibandingkan periode bulan sebelumnya. Transaksi tunai berupa uang kartal yang masuk ke kas BI Sulsel hanya Rp1,49 triliun.
"Pada Februari 2018, cash inflow sebesar Rp1,49 triliun, menurun 57,9 persen dari capaian Januari 2018 yang mencatat cash inflow hingga Rp3,54 triliun," kata Kepala Kantor Perwakilan BI Sulsel, Bambang Kusmiarso, di Makassar.?
Berbanding terbalik dengan jumlah uang kartal yang keluar atau cash inflow, Bambang menyebut terjadi kenaikan hingga 225,7 persen. Meski demikian, nominalnya tidaklah begitu signifikan. Terjadi peningkatan dari Rp0,18 triliun menjadi Rp0,59 triliun.
Secara utuh, BI mencatat terjadi penurunan arus keluar masuk kas alias net inflow. Kata Bambang, penurunan tersebut dipicu mulai menurunnya arus balik uang kartal pasca-natal dan tahun baru. Selain itu, dalam rangka perayaan Imlek hingga nantinya Cap Go Meh, kecenderungannya masyarakat masih menahan uang kartal.?
"Penurunan net inflow selain dipengaruhi menurunnya arus balik uang kartal pasca-natal dan tahun baru juga dipengaruhi momen Imlek. Selama perayaan Imlek yang berlangsung selama 15 hari yang diakhiri dengan perayaan Cap Go Meh, uang kartal masih dibutuhkan masyarakat," tutup dia.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: