Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Menlu Turki Tunda Kunjungannya ke Negeri Paman Sam, Kenapa?

        Menlu Turki Tunda Kunjungannya ke Negeri Paman Sam, Kenapa? Kredit Foto: Reuters/Sergei Karpukhin
        Warta Ekonomi, Ankara -

        Kunjungan menteri luar negeri Turki Mevlut Cavusoglu ke Washington pada Senin (19/3/2018) telah ditunda, juru bicaranya mengatakan pada hari Kamis (15/3/2018), setelah keputusan A.S. untuk menggantikan Rex Tillerson sebagai menteri luar negeri AS.

        Juru bicara tersebut tidak memberikan alasan untuk keputusan tersebut. Pada hari Rabu (14/3/2018), Cavusoglu mengatakan dia berharap untuk membangun hubungan baik dengan Menlu A.S. yang baru Mike Pompeo dengan syarat Menlu A.S. yang baru tersebut juga harus menghormati Turki, di tengah ketegangan yang mendalam mengenai kebijakan Suriah dan isu lainnya.

        Turki telah bersitegang dengan A.S. karena dukungan Washington untuk milisi YPG Kurdi Suriah dalam perang melawan Islamic State. Turki melihat YPG sebagai kelompok teroris dan perpanjangan dari Partai Pekerja Kurdistan yang dilarang (PKK).

        Ada tanda-tanda pelonggaran ketegangan antara sekutu NATO setelah kunjungan baru-baru ini ke Turki oleh Tillerson, yang oleh Presiden AS Donald Trump dipecat pada hari Selasa sebagai Menlu A.S., sebagaimana dikutip dari Reuters, Kamis (15/3/2018).

        Namun media Turki telah menangkap sebuah tweet yang konon dibuat oleh Pompeo setelah kudeta yang gagal pada Juli 2016 dan sebelum menjadi direktur CIA yang menyebut Turki sebagai "kediktatoran Islam totaliter". Tweet itu kemudian dihapus.

        Turki juga murka oleh kegagalan A.S. dalam mengekstradisi ulama di Pennsylvania yang berasal dari Ankara yang diduga menjadi dalang rencana percobaan aksi pemberontakan dan penjatuhan hukuman seorang bankir Turki dalam sebuah kasus penghukuman sanksi-sanksi Iran.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Hafit Yudi Suprobo
        Editor: Hafit Yudi Suprobo

        Bagikan Artikel: