Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kitchen by GrabFood Dukung Pengembangan Bisnis Merchant GrabFood

        Kitchen by GrabFood Dukung Pengembangan Bisnis Merchant GrabFood Kredit Foto: Grab
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Grab memperkenalkan layanan terbaru, Kitchen by GrabFood yang terintegrasi dalam layanan GrabFood untuk memfasilitasi para merchants Food & Beverages (F&B), baik di Jakarta maupun luar Jakarta.

        Ridzki Kramadibrata, Managing Director Grab Indonesia, mengungkapkan, setelah meluncurkan GrabFresh, pihaknya?mengambil langkah untuk mewujudkan Everyday Super App yang menjawab kebutuhan harian pengguna akan makanan dan minuman favorit.

        "Kami mempelajari data yang kami miliki dan mengamati hidangan-hidangan makanan tertentu yang paling diminati oleh para penikmat kuliner berdasarkan rating atau yang paling sering dipesan dan mengajak untuk dapat bergabung dalam Kitchen by GrabFood. Makanan dan merchant ini tidak hanya berasal dari dalam kota, bahkan dari luar kota," kata dia dalam rilisnya kepada redaksi Warta Ekonomi, Jumat (21/9/2018).

        Pada kesempatan yang sama, Kitchen by GrabFood turut menggandeng Moka, startup Indonesia penyedia layanan Point-of-Sale berbasis komputasi awan, sebagai sponsor untuk sistem pembayaran terpusat di lokasi Kitchen by GrabFood.

        CEO & Co-Founder Moka Haryanto Tanjo menyatakan, Kitchen by GrabFood membantu bisnis kecil dan menengah untuk memperluas usaha tanpa memerlukan investasi modal di depan.

        "Kami sangat senang bisa mendukung inisiatif ini dengan menyediakan sistem Point-of-Sale terdepan yang sudah terintegrasi dengan pembayaran digital OVO," ungkapnya.

        Sebagai langkah awal, Kitchen by GrabFood resmi beroperasi di Kedoya, Jakarta Barat pada Jumat, 21 September 2018 dengan menggandeng enam merchant unggulan, yaitu Pondok Sate Pak Heri (Jakarta), Sop Buntut Ibu Samino (Jakarta), Calais Bubble Tea (Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua), Warung Bhakti (Jakarta), Warung Anugrah Bawakaraeng (Makassar), dan Gudeg Yu Djum (Yogyakarta).

        "Saat ini kami sedang mengembangkan rencana ekspansi kami ke kota-kota lain. Tentunya pertimbangan ekspansi akan berfokus pada pemberian manfaat kepada pelanggan dan merchant kami, sehingga para pecinta kuliner Indonesia dapat menikmati pilihan makanan yang lebih luas dari merchant?unggulan kami," tambah Ridzki.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rosmayanti
        Editor: Rosmayanti

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: