Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        SBY Dukung Nomor Urut 1, Wah Pecah Koalisi?

        SBY Dukung Nomor Urut 1, Wah Pecah Koalisi? Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Sebuah video yang menampilkan Ketum Partai Demokrat (PD), Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mendukung pasangan nomor urut 1 beredar di media sosial. Hal itu, dinarasikan seolah-olah SBY mendukung pasangan nomor urut 1 di Pilpres 2019, Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

        Kadiv Advokasi dan Bantuan Hukum DPP PD, Ferdinand Hutahaean, menegaskan video tersebut dipotong dan disunting sedemikian rupa sehingga merugikan SBY. Padahal partai berlambang mercy mengusung pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

        "Partai Demokrat merasa dirugikan oleh para pendukung Pak Jokowi di media sosial yang terus mendukung Jokowi dengan berita hoax dan fitnah dengan mencatut nama SBY," ujarnya di Jakarta, Senin (24/9/2018).

        Video tersebut tak hanya beredar di media sosial, tapi juga di grup aplikasi percakapan WhatsApp. Dalam video dukungan berdurasi singkat itu, SBY memang menyatakan dan meminta masyarakat mendukung paslon nomor 1. Akan tetapi, video itu dipotong sehingga menghilangkan pesan yang sebenarnya.

        "Kami nyatakan dan klarifikasi bahwa video tersebut adalah video dukungan kepada salah satu pasangan calon gubernur yang diusung Partai Demokrat pada Pilkada 2015 lalu. Jadi bukan dukungan ke Jokowi," jelasnya.

        Ia menambahka, sayangnya video tersebut diedit dan dipotong, sehingga pesan yang disampaikan tidak utuh. Apalagi ditambahi narasi seolah mendukungan Jokowi-Ma'ruf. Karena itu, ia meminta Jokowi mengingatkan pendukungnya agar tidak menggunakan hoax.

        "Teguran Jokowi sangat perlu kepada pendukungnya, kecuali Jokowi menikmati hoax itu supaya juga tidak muncul dugaan bahwa jangan-jangan malah tim Pak Jokowi yang memfasilitasi editing video tersebut," terangnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Irfan Mualim
        Editor: Irfan Mualim

        Bagikan Artikel: