Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        4 Langkah untuk Mulai Dirikan Perusahaan Arsitektur

        4 Langkah untuk Mulai Dirikan Perusahaan Arsitektur Kredit Foto: Unsplash/Samson Duborg-Rankin
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Anda lulusan arsitektur dan ingin menjadi pengusaha yang sukses? Anda bisa memulainya sekarang, menjadi pengusaha dalam sektor arsitektur.

        Setelah persyaratan dasar seperti gelar dalam bidang desain (seperti B.Arch.), memiliki sertifikat dan pendaftaran dengan sektor pemerintah dari badan lokal (untuk pekerjaan pemerintah) telah Anda miliki, maka Anda telah memenuhi syarat untuk memulai praktik arsitekturnya sendiri.

        Ketahui apa tujuan Anda

        Sebelum mendirikan usaha di bidang arsitektur, Anda harus tahu bidang apa yang akan Anda kerjakan. Apakah Anda ingin mengambil proyek perumahan atau komersial? Apakah Anda ingin bereksperimen dengan fleksibilitas atau atau tetap fokus pada sektor arsitektur atau sektor interior?

        Semua pertanyaan itu harus Anda pahami, sebab arsitektur memiliki cakupan yang luas. Jadi, Anda harus menentukan tujuan dan fokus Anda.

        Tentukan spesialisasi Anda dan apa yang diinginkan pasar

        Banyak kompetisi yang terjadi di dalam lingkup perusahaan. Oleh karena itu, seseorang harus mengetahui kelemahan dan kekuatannya ada di titik mana. Untuk membuat bisnis Anda menonjol daripada yang lainnya, Anda harus tahu di mana spesialisasinya.

        Selain itu, keberhasilan dan keuntungan bisnis apa pun bergantung pada produksi dan pasokannya, sehingga penting untuk Anda mengetahui apa yang diinginkan pasar. Untuk memberikan layanan yang diminati, akan selalu mengarah pada lebih banyak produksi dan karenanya lebih banyak kesuksesan bisnis.

        Jangan ambil investasi dari luar

        Cara awal yang cerdas dan aman selanjutnya adalah dengan tidak mengambil investasi dari luar, misalnya pinjaman besar untuk memulai bisnis.?Alih-alih itu, Anda harus mendapatkan proyek terlebih dahulu dengan meminta perusahaan besar untuk memberikan proyek dengan skala kecil kepada Anda, dan mereka bersedia untuk outsourcing atau membangun jaringan.

        Dari sana, Anda harus bergerak maju perlahan selama beberapa tahun pertama.?Selalu jabarkan investasi Anda menjadi potongan-potongan kecil.?Anda harus selalu memiliki sumber daya yang cukup untuk mengatasi semua pasang surut pasar dan untuk membuat perusahaan Anda tetap kaya.

        Perluas jaringan

        Setelah bisnis berdiri, mulailah dengan memperluas jaringan. Ingatlah selalu, pengusaha jejaring adalah pengubah permainan utama.?Ketika memulai bisnis Anda sendiri mulailah dengan memberi tahu 100 orang di bidang yang sama tentang layanan dan niat Anda.

        Setiap tahun, temukan 100 orang baru dari lapangan untuk memberi informasi dan 100 orang baru di tahun berikutnya dan seterusnya dan seterusnya. Setelah Anda menjalankan dan menyelesaikan proyek, minta klien untuk merujuk Anda untuk beberapa proyek dan kemudian meminta klien yang baru dirujuk untuk melakukan hal yang sama dan kemudian menjaga rantai agar tetap berjalan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Clara Aprilia Sukandar
        Editor: Clara Aprilia Sukandar

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: