Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Dahnil: Pelaporan Itu Jelas Salah Alamat

        Dahnil: Pelaporan Itu Jelas Salah Alamat Kredit Foto: Antara/Reno Esnir
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Belasan kombatan GAM melaporkan koordinator juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak ke Polda Aceh terkait pernyataan pemanfaatan lahan Prabowo Subianto.

        Menanggapi hal itu, Dahnil mengatakan, pelaporan belasan kombatan GAM atas dirinya adalah salah alamat. Sebab apa yang disampaikannya sama seperti diungkapkan cawapres Sandiaga Uno dan itu benar.

        "Yang jelas kan sudah disampaikan juga oleh Mualem ya, Mualem itu Muzakir Manaf yang mantan panglima GAM dan juga mantan Wagub Nanggroe Aceh Darussalam. Pelaporan itu jelas salah alamat. Kenapa salah alamat? Karena memang yang saya sampaikan dan juga disampaikan oleh Bang Sandi itu benar," ujarnya di Jakarta, Rabu (27/2/2019).

        Baca Juga: KPAI Lacak Video Siswa SD Nyanyi Lagu Pilih Prabow-Sandi

        "Benar adanya bahwasannya memang ada eks kombatan, masyarakat dan eks kombatan yang ikut memanfaatkan lahan itu. Kan itu juga disampaikan. Bahkan eks kombatan yang ngomong itu Pak Marzuki namanya, Pak Marzuki itu Wen Rimba julukannya dia, yang juga ikut memanfaatkan lahan itu. Nah itu yang menyampaikan ya mereka, Mualem, Muzakir Manaf," sambungnya.

        Dahnil menegaskan, yang dia sampaikan hanya berdasarkan pengakuan dari eks kombatan GAM lainnya. Soal sebelas eks kombatan GAM Bener Meriah yang merasa tak mengelola lahan Prabowo, menurutnya, itu beda hal.

        Baca Juga: Polisi Gandeng Ahli Analisa Video 3 Emak-Emak Relawan Prabowo

        "Jadi, kalau kemudian ada yang melapor merasa dia tidak mengelola, ya itu lain hal, memang dia tidak mengelola. Tapi kan eks kombatan yang lain gitu loh," katanya.

        "Ini kan seperti misalnya saya bilang ada penduduk Ciledug atau penduduk Tangerang yang bekerja dengan saya. Lo, yang nggak bekerja dengan saya melapor, penduduk Tangerang tapi nggak bekerja dengan saya, itu kan lucu," lannjutnya.

        Karena itu, ia menganggap pelaporan dirinya dan Sandiaga lebih karena momen politik. Dahnil yakin polisi tak akan sembarangan menindaklanjuti laporan.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Irfan Mualim
        Editor: Irfan Mualim

        Bagikan Artikel: