Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        PT SMI Bersinergi Dukung Pembiayaan Pembangunan Dua Jalan Tol Proyek Strategis Nasional

        PT SMI Bersinergi Dukung Pembiayaan Pembangunan Dua Jalan Tol Proyek Strategis Nasional Kredit Foto: Antara/Irsan Mulyadi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Dalam rangka mendukung konektivitas antardaerah secara berkelanjutan serta mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) (PT SMI) senantiasa bersinergi dengan pebankan nasional mendukung pembiayaan pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) ruas jalan tol Cibitung-Cilincing dan Krian-Legundi-Bunder-Manyar. Hal tersebut diawali melalui Penandatanganan Kredit Investasi Infrastruktur Jalan Tol PT Cibitung Tanjung Priok Port Tollways (CTP) sebesar Rp6,8 triliun dan PT Waskita Bumi Wira
        (WBW) dengan nilai Rp3,96 triliun.

        Direktur Utama PT SMI, Emma Sri Martini menyatakan, komitmen Kementerian Keuangan melalui PT SMI dalam mendukung pembiayaan pembangunan PSN ruas jalan tol Cibitung-Cilincing dan Krian-Legundi-Bunder-Manyar ini merupakan salah satu wujud dukungan terhadap upaya meningkatkan konektivitas antardaerah yang akan mendorong terciptanya manfaat berkelanjutan bagi masyarakat.

        "Selama 1 dasawarsa bakti PT SMI mengakselerasikan pembangunan infrastruktur Indonesia,
        sinergi dengan para pemangku kepentingan telah memungkinkan kami mendukung 52 PSN
        dengan total nilai proyek sebesar Rp69,9 triliun," kata Emma dalam keterangan resmi, Jakarta, Jumat (8/3/2019).

        Dukungan PT SMI Wujudkan Efisiensi Jarak Tempuh Melalui Ruas Jalan Tol Cibitung-
        Cilincing. Di ruas jalan tol ini, PT SMI bersinergi dengan Bank Mandiri, BNI, BRI dan CIMB Niaga, Bank Panin, Bank DKI, dan Bank Jatim mengucurkan pembiayaan bagi CTP untuk membangun
        ruas tol sepanjang 34,02 km.

        Tersedianya ruas tol ini akan mendukung arus lalu lintas barang di kawasan industri Cibitung dan terkoneksi langsung dengan jaringan tol Trans Jawa dan pelabuhan internasional Tanjung Priok, sehingga menciptakan distribusi logistik yang lebih efisien.

        Keberadaan ruas jalan tol Cibitung-Tanjung Priok berperan besar dalam penghematan waktu
        tempuh dari sekitar 60-90 menit melalui JORR I atau tol dalam kota, menjadi hanya sekitar 30
        menit (dengan asumsi kecepatan 60 km/jam) yang akan sangat membantu mengurai lalu
        lintas kendaraan harian serta berperan dalam penghematan biaya operasional kendaraan.

        PT SMI Dukung Terwujudnya Kelancaran Distribusi Barang Nasional melalui Ruas
        Jalan Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar

        Di ruas jalan tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar, PT SMI yang merupakan salah satu lead
        sindikasi pembiayaan juga bersinergi dengan Bank BNI, BRI, dan CIMB Niaga Syariah, Bank
        Jatim dan Bank Jatim Syariah, Bank Bali, Bank Riau Kepri, Bank NTT, Bank Maluku Malut,
        Bank Papua, Bank Kalsel, Bank Sumsel Babel, Bank Kalbar, dan Bank Bengkulu
        mengucurkan pembiayaan bagi WBW selaku selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) untuk
        mewujudkan pembangunan ruas tol sepanjang 38,29 km ini.

        Jalan tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar merupakan lingkar luar kota Surabaya yang menghubungkan kawasan Industri di Gresik dan sekitarnya dengan koneksi langsung dengan jalan tol Trans Jawa di wilayah Jawa Timur.

        Ruas tol ini akan menjadi akses utama dari dan ke pelabuhan dan kawasan Industri Java
        International Port and Estate (JIIPE) di Gresik ? kawasan industri terintegrasi pertama dan
        terbesar di Indonesia, sehingga mampu mendukung kelancaran distribusi barang nasional.

        Ruas jalan tol ini juga akan menghemat waktu tempuh Krian menuju Manyar selama kurang
        lebih 1 jam yang juga akan berdampak pada penghematan biaya operasi kendaraan.

        Sepanjang 10 tahun peran PT SMI sebagai katalis pembangunan infrastruktur, kepercayaan
        para pemangku kepentingan merupakan hal inti yang memungkinkan PT SMI mendukung
        penyiapan dan pembiayaan proyek infrastruktur di Indonesia dengan total nilai proyek sebesar
        Rp1.151,8 triliun yang meliputi: (1) Pembiayaan dan Investasi Proyek Komersial serta
        Pemerintah Daerah, (2) Proyek Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU), dan Proyek
        Jasa Konsultasi yang akan mendukung tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/
        Sustainable Development Goals (SDGs) di Indonesia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Kumairoh
        Editor: Kumairoh

        Bagikan Artikel: