Raih 1 Juta Transaksi Per Hari, Kok DANA Belum Pikirkan Monetisasi?
PT Espay Debit Indonesia Koe (PT EDIK) atau yang lebih dikenal dengan DANA, belum mengincar monetisasi dalam bisnisnya. Bahkan, perusahaan menilai semakin sedikit uang yang mengendap akan semakin baik untuk platform tersebut.
Dibanding berfokus pada monetisasi, DANA mengaku masih fokus mengembangkan infrastrukturnya. CEO DANA, Vince Iswara juga mengatakan, skema monetisasi perusahaan belum akan berlaku sampai beberapa tahun ke depan.
"Kami sedang (dalam proses) pengembangan infrastruktur, belum ada skema monetisasi dulu untuk beberapa tahun ke depan belum. Monetisasi akan datang kalau kepercayaan sudah terbangun," papar Vince kepada Warta Ekonomi, Senin (25/3/2019) di Jakarta.
Sebagai penyedia pembayaran digital, mereka tak bertujuan untuk mencari aliran uang (float), tetapi mencetak jumlah transaksi dengan cepat dan efisien. DANA juga berharap uang mengendap (idle money) di platformnya mencapai angka nol.
Vince berujar, "Kami bergerak sebagai payment platform, bukan ingin ciptakan sistem baru, makanya kerja sama dengan bank supaya tidak ada iddle money. Kami bukan bergerak di bisnis untuk mencari float, tapi agar transaksi terjadi lebih cepat dan efisien."
Baca Juga: Startupmu Butuh Dana? Ini Dia Deretan Sumber Investornya!
Keberlanjutan bisnis menjadi hal yang diutamakan oleh Vince dan timnya. DANA juga akan memperluas layanan ke merchant UMKM dan desa di luar merchant-merchant besar di kota. Dengan begitu, merchant mereka akan diisi dari beragam segmen pelaku bisnis.
"Kami sedang perluas layanan ke merchant UMKM dan desa, jadi bukan hanya merchant besar, kecil juga ada," pungkas Vince lagi.
Setiap harinya, ada rata-rata 1 juta transaksi di platform itu. Vince tak menyebutkan total nominal transaksi itu.
Namun, ia menambahkan, "Rata-rata pengguna bertransaksi dari kisaran Rp10 ribu hingga Rp500 ribu."
Dari segi pengguna, hingga Januari 2019 lalu, pengguna aktif DANA telah berjumlah 10 juta. Lebih lanjut, mereka telah memiliki merchant yang diklaim tersebar di 15 ribu titik di Tanah Air.
Dalam waktu dekat, DANA juga akan mengumumkan kerja samanya dengan Samsung. Kolaborasi antara keduanya santer dikabarkan berkaitan dengan kehadiran Samsung Pay di Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: