Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Digelandang ke Jakarta, Bupati Talaud Ngaku Tak Terima Suap

        Digelandang ke Jakarta, Bupati Talaud Ngaku Tak Terima Suap Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Bupati Kepulauan Talaud Provinsi Sulawesi Utara Sri Wahyumi Maria Manalip tiba di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, Selasa malam untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut pasca operasi tangkap tangan (OTT).

        Baca Juga: KPK Beberkan Kasus OTT Bupati Talaud

        Sri Wahyumi yang mengenakan batik lengan panjang biru tiba di gedung KPK sekitar pukul 20.17 WIB setelah dibawa dari Manado, Sulawesi Utara.

        "Saya bingung karena barang tidak ada saya terima tiba-tiba saya dibawa ke sini. Tidak benar saya terima hadiah, tidak benar," kata Sri Wahyumi saat dikonfirmasi awak media seputar kasusnya tersebut.

        Sebelumnya, KPK telah mengamankan sejumlah barang dan uang dengan total sekitar Rp500 juta terkait OTT terhadap Sri Wahyumi.

        "Sejauh ini kami mengamankan sejumlah barang dan uang dengan total nilai lebih dari Rp500 juta. Ada dua tas bernilai lebih dari Rp100 juta, satu jam tangan Rp200 juta dan sisanya anting dan cincin berlian," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Jakarta, Selasa.

        KPK menduga pemberian tersebut terkait dengan proyek pembangunan pasar di Kabupaten Kepulauan Talaud.

        "Kami menduga ada pemberian sebelumnya yang sudah terealisasi," ungkap Febri.

        Selain Sri Wahyumi, saat ini terdapat lima orang yang juga telah berada di gedung KPK dan sedang dalam proses pemeriksaan lebih lanjut dalam kasus tersebut.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: