Sempat Vakum 5 Tahun, Subcomtech 2019 Hadirkan Pameran Komputer Secara Nyata
Hingga saat ini masyarakat kebutuhuan terhadap barang khususnya disektor Informasi Teknologi (IT) masih banyak diminati. Akan tetapi, untuk mendapatkan barang tekno itu masyarakat lebih memilih membeli secara online daripada offline.
Ketua pameran Subcomtech 2019 di Surabaya, Chandra prayugo menyatakan, saat ini masyarakat ingin lebih praktis dalam menjalankan transaksi. Beberapa aplikasi penjualan barang berbasis online mulai tumbuh sangat pesat saat ini, sehingga penjualan secara offline mengalami penurunan omzet 20% hingga 50%. Untuk itu, kata Chandra, pihaknya menggelar pameran komputer di Mall Ciputra World Surabaya selama 5 hari (17-21 Juli 2019) untuk meningkatkan penjualan secara offline.
?Tujuan dalam pemeran sebagai upaya melihat barang secara langsung beberapa perangkat lunak komputer dll dan selanjutnya bisa transaksi langsung. Sementara yang membeli lewat aplikasi tentunya hanya melihat gambar dan informasi spesifikasi komputer,? ujar Chandra di Surabaya, Sabtu (20/7/2019).
Baca Juga: Geliatkan Industri Nasional, Tiga Pameran Ini Digelar
Chandra mengakui, saat ini pemeran komputer di Surabaya mulai agak jarang dilakukan (Vakum) selama 5 tahun. Padahal lanjut Chandra, kebutuhan perangkat lunak berteknologi canggih ini masih banyak diminati oleh masyarakat kota besar seperti Surabaya dan kota? lainnya.
?Kami tidak hanya menampilkan produk komputer saja tetapi juga menyelenggrakan beragam seminar untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas genarsi 4.0 Indonesia untuk lebih maju dalam kratif berteknologi,? ungkapnya.
Lebih lanjut ia menyebutkan, dalam pemeran Subcomtech 2019 di Surabaya ini telah diikuti 13 vendor yang sudah bergabung. Diharpakan, dengan kehadiran? 13 vendor tersebut bisa meningkatkan penjualan secara offline selama ini.
Baca Juga: Dell Latitude 7400 2-in-1, Laptop-Tablet Buat Pebisnis
Disinggung nilai target transaksi selama pemeran berlangsung? Secara tegas mantan Ketua Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) Jatim ini mengatakan, pihaknya belum bisa menyebutkan berapa nilai target? transaksi selama pemeran berlangsung. Yang jelas kata Chandra, pihaknya hanya ingin membangkitkan kembali pemeran komputer di pusat keramaian yang selama ini terbilang fakum.
?Kami tidak bisa menyebutkan berapa terget transaksi disini. Yang kami harapkan adalah acara ini terus berjalan berjalan baik. Artinya penjualan secara? offline dan online bisa berjalan bersama dan berimbang nantinya,? tutup Chandra
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Mochamad Ali Topan
Editor: Kumairoh
Tag Terkait: