PT Sasa Inti (Sasa) salah satu produsen bumbu dapur (kitchen food brand) sukses menjadi merek lokal yang memimpin pasar, baik pasar lokal maupun global. Brand Sasa menjadi brand yang turun temurun (heritage brand) dan hadir di pasar selama lebih setengah abad.
Albert Dinata, Head of Marketing PT Sasa Inti mengatakan inovasi tanpa henti merupakan ciri khas Sasa. Perusahaan ingin terus menjaga kualitas produk yang dimiliki sebagai heritage brand yang kredibel agar selalu menjadi pilihan premium bagi para konsumen yang ingin memanjakan lidahnya dengan sajian atau masakan rumahan yang lezat selayak hidangan restoran.
Inovasi produk itu tercermin dalam berbagai varian atau lini produk. Saat ini Sasa memiliki tujuh varian produk dengan beragam turunan variannya, mulai Sasa Gourmet Powder, Sasa Tepung Bumbu, Sasa Santan, Sasa Saus Sambal, Sasa Sambal Terasi, LaRasa Bumbu Instan, hingga Sasa Kaldu.
Baca Juga: Wow, Sasa Bakal Ekspansi ke 3 Benua Sekaligus
Selain inovasi, lanjut Albert, Sasa juga terus berupaya mempertahankan brand dengan strategi terus mendekatkan diri dengan konsumen. Karena itu Sasa hadir di pasar tradisional dan modern dengan jumlah retail mencapai jutaan yang tersebar secara nasional. Bahkan merambah pasar global melalui ekspor ke pasar Asia, Timur Tengah, Afrika, Australia dan ke beberapa negara lainnya.
Berkat inovasi dan strategi tersebut, Sasa kembali mendapatkan apresiasi yang mendalam dari pelanggan, dua produk Sasa berhasil mendapatkan penghargaan prestisius untuk kategori bumbu penyedap dan kategori Seasoned Flour, dalam acara Top Brand Award 2019, yang dilaksanakan di Hotel Mulia, Jakarta (21/8/2019).
Penghargaan ini melalui tahap penilaian yang kredibel melalui proses survei yang dilakukan oleh Frontier Group yang dilakukan pada lebih dari 12.000 responden dan dilakukan di 15 kota besar di Indonesia, yang meliputi, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Medan, Palembang, Pekanbaru, Samarinda, Balikpapan, Banjarmasin, Makassar, Manado dan Denpasar.
Baca Juga: Sasa Pecahkan Rekor Memasak 1440 Mangkuk Soto Betawi
?Penghargaan yang selalu ditunggu ini merupakan salah satu bentuk apresiasi masyarakat terhadap Sasa, kami ingin menyampaikan terima kasih kami kepada masyrakat yang selama ini sudah mempercayakan urusan dapurnya kepada kami, tentunya kedepannya kami akan terus berinovasi untuk terus memenuhi kebutuhan masyarakat luas,? ujar Albert.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Agus Aryanto
Editor: Kumairoh
Tag Terkait: