Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Jokowi Diminta Waspada Manuver Nasdem dan Riza Chalid

        Jokowi Diminta Waspada Manuver Nasdem dan Riza Chalid Kredit Foto: Antara/Fauzi Lamboka
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Presiden Joko Widodo diingatkan untuk cermat memilih menteri yang akan membantunya pada periode kedua. Hal itu disampaikan pengamat politik dari Universitas Jayabaya, Igor Dirgantara, menanggapi seleksi dan penyusunan Kabinet Kerja jilid II.

        Baca Juga: Zainudin Amali, Calon Menteri Baru Jokowi Pernah Terseret Korupsi Akil

        Igor menyampaikan, kecermatan memilih menteri harus ditingkatkan saat Pak Jokowi menyeleksi figur calon menteri dari partai politik, khususnya Partai Nasdem. Menurut Igor, Jokowi harus yakin dengan loyalitas dan integritas para pembantunya agar roda pemerintahan periode kedua bisa segera melaju cepat.

        ?Dua hal yang harus menjadi fokus, loyal menjalankan tugas dan terjaga integritasnya,? kata Igor, kepada wartawan, Selasa (22/10/2019).

        Dari semua partai politik yang mendapat kursi menteri, kata Igor, Partai Nasdem adalah partai yang dia nilai paling rentan tergerus loyalitasnya pada Presiden Jokowi. Pasalnya, Nasdem terbukti memiliki agenda politik menuju 2024 dengan memanfaatkan posisinya dalam kabinet Jokowi ke depan.

        Igor menyampaikan hal itu merujuk manuver politik Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh, yang menjalin komunikasi politik dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Menurut Igor, manuver Nasdem itu berkaitan dengan rencana menjadikan Anies sebagai calon presiden pada 2024.

        ?Hati-hati, kerja menteri Nasdem ini enggak akan fokus. Ditambah lagi gertakan Nasdem ingin jadi oposisi. Itu cuma gertakan, tapi sudah menunjukkan bahwa Nasdem bisa jadi anak nakal dalam kabinet Pak Jokowi,? ucap Igor.

        Selain memiliki agenda politik terselubung, kata Igor, Partai Nasdem juga rentan mencoreng integritas Kabinet Kerja jilid II.?

        Pasalnya, Nasdem memiliki kedekatan dengan Riza Chalid, pengusaha bidang energi, yang menghebohkan publik dalam kasus ?Papa Minta Saham? bersama mantan Ketua DPR RI Setya Novanto.

        Riza Chalid yang sempat ?menghilang? beberapa waktu, ternyata muncul dalam acara Akademi Bela Negara (ABN) Partai Nasdem 2018.

        ?Kita sama-sama tahu kasus Riza Chalid dan kemunculannya di Partai Nasdem. Ini bahaya untuk citra pemerintahan Pak Jokowi,? ungkap Igor.

        ?Saat ini penting bagi Pak Jokowi mengantongi dukungan masyarakat pada susunan kabinet yang bisa kerja dan bersih. Jangan salah memilih,? ungkapnya.

        Pengumuman nama dan pelantikan menteri rencananya akan dilakukan Presiden Joko Widodo pada Rabu (23/20), di Istana Negara, Jakarta. Presiden Jokowi sudah menyeleksi calon menterinya yang berasal dari kalangan profesional serta partai politik dalam dua hari ini.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: