Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu kembali menyamakan Republik Islam Iran dengan rezim Nazi Jerman saat dipimpin Adolf Hitler. Dia menyerukan dunia untuk mengingat genosida brutal Nazi terhadap jutaan orang Yahudi Eropa dan membandingkan genosida itu dengan bahaya dari program nuklir Iran.
"Iran secara terbuka menyatakan setiap hari bahwa mereka ingin menghapus Israel dari muka bumi?dan, omong-omong, Israel saat ini memiliki populasi lebih dari enam juta orang Yahudi," kata Netanyahu kepada Trinity Broadcasting Network yang dilansir Sputniknews, Rabu (22/1/2020).
Baca Juga: Netanyahu: Jika Berani Serang Israel, Rasakan Pukulan Luar Biasa!
"Selama holocaust, sepertiga dari orang-orang Yahudi dibakar; tidak ada yang bisa kami lakukan. Sekarang, setelah holocaust, Negara Israel telah didirikan, dan upaya untuk menghancurkan orang-orang Yahudi tidak hilang," ujarnya.
Kamp konsentrasi Auschwitz, Polandia, dinyatakan menjadi lokasi holocaust terhadap umat Yahudi Eropa oleh rezim Hitler.
"Pelajaran dari Auschwitz adalah; pertama, hentikan hal-hal buruk ketika mereka kecil?dan Iran adalah hal yang sangat buruk. Ini tidak kecil, tetapi bisa menjadi jauh lebih besar dengan senjata nuklir, dan saya pikir hal pertama adalah menghentikannya. Dan yang kedua adalah memahami bahwa orang-orang Yahudi tidak akan pernah lagi tidak berdaya menghadapi orang-orang yang ingin menghancurkannya," paparnya.
Israel akan menjadi tuan rumah Forum Holocaust Dunia Kelima di Yerusalem pada hari Rabu untuk memperingati 75 tahun pembebasan kamp konsentrasi Auschwitz pada Januari 1945. Sejumlah pemimpin dunia termasuk Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden Prancis Emmanuel Macron, Pangeran Charles dari Inggris, Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier dan Presiden Israel Reuven Rivlin dijadwalkan menghadiri pertemuan ini. Puluhan pemimpin lainnya juga diharapkan hadir.
Pejabat Israel telah berulang kali membandingkan kegiatan nuklir Iran dengan agresi Nazi, dan menuduh Eropa "menenangkan" Republik Islam seperti Adolf Hitler ditenangkan menjelang Perang Dunia II. Para pejabat Zionis membandingkan kegiatan pengayaan nuklir Teheran dengan pawai Nazi ke Rhineland pada tahun 1936.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Shelma Rachmahyanti
Tag Terkait: