Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Fastron Eco Green Bikin Mobil Irit Makin Ngibrit

        Fastron Eco Green Bikin Mobil Irit Makin Ngibrit Kredit Foto: Antara/Reno Esnir
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Sejak hadir September 2019 lalu, pelumas Fastron Eco Green telah menjadi pilihan pengguna mobil Low Cost Green Car (LCGC). Sebagai pelumas yang memang diformulasikan untuk mobil irit ramah lingkungan, pelumas produksi PT Pertamina Lubricants ini memberikan banyak keuntungan bagi pemilik mobil.

        Hari masih pagi, sekitar pukul 10.00, sebuah bengkel khusus di bilangan Harapan Indah Kota Bekasi sudah menganti beberapa unit mobil. Sedikitnya ada tiga unit mobil, dua di antaranya mobil jenis LCGC. Tiga orang pemilik mobil sedang duduk menunggu mobil yang sedang diservis.

        Sebut saja Hendra, pemilik salah satu mobil LCGC, mengaku membawa mobilnya ke bengkel tersebut sekadar untuk mengganti pelumas. Pria berusia 35 tahun yang bekerja sebagai pengemudi taksi online itu menyempatkan diri untuk mengganti pelumas sebelum membawa mobilnya berkeliling mengantar penumpang.

        Baca Juga: Praktis, Balmerol Luncurkan Pelumas Kemasan Saset

        Untuk pilihan pelumas yang digunakan, pria berperawakan gempal itu memilih menggunakan Fastron Eco Green untuk mobilnya. Katanya, itu dilakukan sejak pelumas tersebut beredar di pasaran. Pertimbangannya, selain harganya yang terbilang murah, sekitar Rp250 ribu, manfaat yang berikan pelumas tersebut juga membuatnya puas.

        "Olinya standar saja sih, enggak mahal, tapi menurut saya pelumas ini bagus," ujar Hendra.

        Hendra mengaku pertama kali mencoba menggunakan Fastron Eco Green karena produknya memang dihadirkan khusus untuk mobil LCGC. Sebagai pengguna mobil jenis tersebut, dia penasaran ingin mencoba.

        "Awalnya sih coba-coba, tapi sampai sekarang saya pakai oli ini," imbuh Hendra.

        Beberapa hal yang dirasakan pada mobilnya setelah menggunakan Fastron Eco Green, menurut driver taksi online sejak dua tahun terakhir ini, mesin terasa lebih responsif, lebih senyap, lebih bersih, dan bertenaga. Dan satu lagi yang sangat dirasakan, mobil menjadi lebih irit bahan bakar.

        "Mobil jadi lebih irit, itu kerasa banget," ungkap Hendra.

        Mobil irit ramah lingkungan saat ini telah menjadi pilihan keluarga di Indonesia. Selain harganya yang terjangkau bagi mayoritas keluarga muda, operasional dan perawatannya juga murah. Membuat mobil jenis LCGC seolah menjadi mobil sejuta umat.

        Data dari wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan, angka penjualan 2019 sekitar 950 ribu unit, ditopang dari segmen LCGC yang mencapai 20% sekitar 210 ribu unit. Angka tersebut tumbuh sekitar 10% dibanding tahun sebelumnya dengan penjualan 190 ribu unit.

        Sementara Fastron Eco Green yang diluncurkan pada perayaan HUT PT Pertamina Lubricants ke-6 itu, diharapkan mengiringi pesatnya penjualan mobil LCGC yang telah hadir sejak 2013.

        Direktur Utama PT Pertamina Lubricants, Ageng Giriyono di acara peluncuran produk barunya menjelaskan, Fastron Eco Green diformulasikan dengan menggunakan aditif yang lebih unggul untuk menjaga kestabilan kekentalan oli, sehingga lebih baik dalam melindungi mesin. Formulasi baru yang dikembangkan juga lebih unggul dalam mencegah terjadinya deposit sisa pembakaran di dalam mesin.

        Satu lagi, pelumas diformulasikan dengan Nano Guard, yakni teknologi pelumas sintetis untuk mesin bensin terbaru dan dirancang dengan cermat untuk memenuhi persyaratan performa teratas yang terbukti efektif melindungi mesin dan membersihkannya secara menyeluruh hingga celah tersempit.

        Fastron Eco Green juga telah disesuaikan dengan kebutuhan mobil LCGC terbaru. Bahkan, pelumas ini dapat digunakan untuk mesin mobil LCGC yang dilengkapi turbo (non-direct injection) guna mendukung pengurangan emisi gas buang. Berbagai macam kelengkapan ini membuat jelas kelebihan kualitas Fastron Eco Green.

        "Kami yakin dengan Fastron Eco Green, konsumen bisa merasakan berbagai keunggulan yang lebih. Lebih irit, lebih lancar, lebih awet, lebih bersih, berternaga, responsive dan pastinya lebih melindungi," imbuh Ageng.

        Berbeda dengan pelumas Fastron series lainnya, Fastron Eco Green hadir dengan ukuran 3,5 liter dan dua spesifikasi, yaitu 0W-20 API SN dan 5W-30 API SN ILSAC GF 5. Dengan demikian, pelumas ini cocok untuk mesin mobil LCGC, seperti Toyota (Agya, Calya), Honda (Brio), Daihatsu (Ayla, Sigra), Datsun (Go), dan Suzuki (Karimun) yang digunakaan untuk aktivitas sehari-hari.

        Baca Juga: Perusahaan Jerman Mau Kembangkan Industri CPO Buat Penuhi Kebutuhan Pelumas

        Menurut Ageng, saat ini PT Pertamina Lubricants sudah memiliki 167 produk yang dijual untuk pasar ritel otomotif dan industri, baik secara domestik maupun mancanegara, dan salah satunya adalah produk Fastron series.

        Fastron Eco Green merupakan varian ke-1.382 secara keseluruhan. Varian ini memiliki kualitas lebih, dengan harga yang terjangkau dan berbahan baku sintetis yang telah didesain untuk perlindungan maksimal terhadap keausan mesin, konsumsi BBM, dan akselerasi optimal untuk aktivitas dalam kota.

        "Konsumen dan masyarakat Indonesia dapat dengan mudah mendapatkan Fastron Eco Green di general outlet, bengkel own-channel, seperti Pelumasmart dan SPBU Pertamina," jelas Ageng.

        Dengan Fastron Eco Green yang didesain khusus untuk mobil irit ramah lingkungan, Pertamina Lubricants mengerti benar keinginan dan kebutuhan masyarakat Indonesia. Pelumas ini membuat mobil irit makin ngibrit.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Agus Aryanto
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: