Mengenal Putri Tanjung, Pengusaha Muda Inspiratif yang Jadi Ikon Milenial

Menjadi seorang pengusaha muda adalah cita-cita bagi Putri Indahsari Tanjung. Anak dari Chairul Tanjung yang merupakan pendiri CT Corp ini lahir di Jakarta, 22 September 1996. Untuk diketahui, Putri Tanjung merupakan lulusan Academy of Art University di San Francisco, California.

Meski masih muda, Putri Tanjung memiliki sederet prestasi yang membanggakan lho. Perempuan 23 tahun itu berhasil menyebarkan "virus" berwirausaha di kalangan generasi milenial.

Baca Juga: Putri Tanjung Ajak Milenial Punya 4 Mindset Bersaing dalam Wirausaha

Menjadi sosok yang berprestasi dan inspiratif adalah gambaran yang sangat pas bagi Putri Tanjung. Tak hanya sukses berwirausaha, perempuan cantik ini juga berhasil dipilih menjadi satu dari tujuh orang dari kalangan milenial yang ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi staf khusus kepresidenan.?

Putri Tanjung merupakan Founder dan CEO di Creativepreneur dan Chief Bussiness Officer of Kreavi. Dan pada akhir November lalu ia terpilih menjadi salah satu staf khusus kepresidenan dari kalangan milenial.

Perjuangan Putri Tanjung pun bisa dibilang tidak mudah. Jatuh bangun ia rasakan dalam menjadi seorang pengusaha di usianya yang belia. Hingga di usianya yang ke-17 tahun ia berhasil mendirikan EO (Event Organizer) miliknya sendiri.

Sukses membangun bisnis di usia muda ternyata yang menjadi panutan sekaligus mentor dalam membangun bisnis tersebut adalah ayahnya sendiri yakni Chairul Tanjung.

"Awal aku ingin menjadi pengusaha itu karena bapak. Bapak pernah bilang kalau semua orang tuh punya hak untuk sukses. Kamu kan anak pengusaha nah jadi dia memastikan aku bisa nggak nih sukses menjadi pengusaha," ujar Putri Tanjung.

Bukan hanya sosok Bapak, Putri Tanjung juga mengakui bahwa banyak anak-anak muda yang baru merintis usaha dengan kegigihan mereka hingga membuat Putri ikut termotivasi.

Hingga baru-baru ini dalam rangkaian acara Hari Pers Nasional 2020, Putri Tanjung didaulat sebagai ikon milenial yang pekerja keras, cerdas, dan peduli kepada masyarakat.

Putri pun bercerita bagaimana ia harus membranding ulang dirinya agar citra 'anak pengusaha' bisa terlepas dan ia bisa membuktikan kalau ia juga bisa sukses dengan jerih payahnya sendiri.?Meski demikian, Putri kini sudah berdamai dengan ujaran-ujaran yang menyebut ia anak pengusaha.

?Saat itu, saya tidak mau membawa branding saya anak siapa. Karena itu, saya berusaha me-rebranding diri saya. Tapi saat ini, saya akhirnya bisa berdamai dengan branding. Bahwa saya memang anak seorang pengusaha,? kata Putri Tanjung.