- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Perusahaan John Riady Lepas Saham Siloam Hospitals ke Konglomerat Jepang: Marubeni Corporation
PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) melepas 5% kepemilikan saham PT Siloam International Hospitals (Siloam) kepada konglomerat bisnis asal Jepang, Marubeni Corporation. Divestasi saham Siloam itu dilakukan bersamaan dengan jalinan kemitraan ekspansi ke sektor layanan kesehatan di Indonesia antara LPKR dan Marubeni.
Chief Executive Officer LPKR, John Riady, mengungkapkan bahwa kedua pihak telah menandatangani nota kesepamahaman dalam rangka mengejar peluang bisnis di sektor layanan dan infrastruktur kesehatan di Tanah Air, termasuk investasi di bidang farmasi, laboratorium, dan industri lainnya yang berkaitan dengan layanan kesehatan.
Baca Juga: Banjir Menggenang di Jakarta, Global Tenggelamkan Rupiah!
"Layanan kesehatan dan Siloam adalah bisnis inti kami dan kami menyambut baik kemitraan dengan Marubeni. Kami berharap dapat terus mengembangkan bisnis serta meningkatkan layanan kesehatan untuk smeua orang Indonesia," jelas John Riady, Jakarta, Selasa (25/02/2020).
Ia menambahkan, akuisisi yang dilakukan oleh Marubeni tidak mengubah porsi kepemilikan saham LPKR dalam Siloam. Pasalnya, 5% saham yang dibeli Marubeni berasal dari pemegang saham minoritas. Siloam sendiri merupakan bisnis rumah sakit yang didirikan LPKR pada tahun 1996 silam dan sudah mengoperasikan 36 rumah sakit dan memiliki lebih dari 13.000 dokter serta perawat.
Baca Juga: Lippo Karawaci Selesaikan Tap Issue Senilai US$95 Juta
Chief Operating Officer dari Bisnis Next Generation Marubeni, Masayuki Omoto, berharap bahwa kemitraan tersebut dapat berlangsung dalam jangka panjang serta dapat meningkatkan eksistensi Marubeni di Indonesia.
?Kami senang dapat meningkatkan kehadiran kami di Indonesia dan berharap untuk kemitraan jangka panjang dengan Lippo dan Siloam. Kami sangat senang dapat berperan serta dalam menumbuhkan dan meningkatkan sektor layanan kesehatan di Indonesia," ujar Masayuki.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih