Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Lawan Corona, Jokowi Putarkan Dana Proyek?

        Lawan Corona, Jokowi Putarkan Dana Proyek? Kredit Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan pemerintah akan mengalihkan anggaran untuk menangani wabah corona atau covid-19.

        Ia menatakan salah satu pengalihan yang mungkin dialihkan adalah dana pembangunan proyek. "Artinya, dana-dana yang selama ini dianggarkan untuk pembangunan atau proyek-proyek supaya dialihkan dulu untuk kesehatan rakyat dan menyelamatkannya dari Corona," katanya, melalui akun instagram resmi Polhukam RI, seperti dikutip, Selasa (17/3/2020).

        Baca Juga: Artis Korea Sumbang Miliaran untuk Corona, Artis Lokal, Tangan Kanan Memberi, Tangan Kiri Kamera?

        Baca Juga: Terapis Delta Spa Kena Corona, Sampai Pengunjung Gak Boleh Keluar, Eh Taunya...

        Namun, meski begitu, postingan tersebut tidak merinci besaran yang akan dialihkan untuk mengatasi wabah tersebut.

        Sebelumnya, Presiden Jokowi awal pekan kemarin menyebut ada dana Rp40 triliun yang bisa dimanfaatkan untuk mendongkrak konsumsi masyarakat agar penyebaran wabah virus corona tidak menekan kehidupan mereka.

        Ia mengatakan dana tersebut berasal dari peralihan anggaran program di beberapa kementerian yang dianggap belum perlu untuk digunakan.

        Karena itu, Kepala Negara juga memerintahkan seluruh menteri Kabinet Indonesia Maju untuk menahan kegiatan-kegiatan yang tak berdampak langsung terhadap peningkatan daya beli masyarakat, seperti perjalanan dinas atau pertemuan di luar kantor.

        "Pertemuan-pertemuan yang tidak perlu ditahan dulu. Tadi saya juga minta ke Kementerian Keuangan untuk dibekukan terlebih dahulu. Ini ada kurang lebih Rp40 triliun yang bisa segera dialihkan ke program yang berkaitan langsung dengan konsumsi masyarakat," ujarnya.

        Sekedar informasi Kementerian Kesehatan, kasus Positif di Indonesia, sebanyak 134, Meninggal Dunia 5 orang, dan yang berhasil sembuh 8 orang.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: