Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Anies Gak Bisa Sendirian Hadapi Corona, Dewan Kebon Sirih Pilih Wagub Jumat Besok

        Anies Gak Bisa Sendirian Hadapi Corona, Dewan Kebon Sirih Pilih Wagub Jumat Besok Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Wakil Ketua Panitia Pemilihan (Panlih) Wagub, Basri Basco mengatakan DPRD DKI Jakarta sepakat untuk menggelar pemilihan Wakil Gubernur (Wagub) di tengah merebaknya virus corona Covid-19, pada Jumat (27/3/2020) mendatang.

        Diketahui, sebelumnya dewan Kebon Sirih ini sempat menunda jadwal pemilihan karena corona pekan lalu. Namun, Basri Basco memastikan pemilihan pengganti Sandiaga Uno akan dilangsungkan pukul 13.00 WIB.

        Baca Juga: Corona Menjadi-jadi, Titah Jokowi pada Mentan: Pertanian Terus Berproduksi

        Baca Juga: Deddy Corbuzier: Sebenci-bencinya Lu sama Pak Anies, Dia yang Pertama Me-Lock Tempat Wisata

        "Jumat besok pemilihan (wagub DKI Jakarta) pukul 13.00 WIB," katanya, Selasa (24/3/2020).

        Lanjutnya, ia mengatakan keputusan untuk tetap menggelar pemilihan merupakan permintaan dari mayoritas fraksi.

        Terlebih, dalam dalam penanganan virus corona di DKI ini, Gubernur Anies Baswedan memerlukan Wakil untuk membantunya.

        "Berdasarkan permintaan mayoritas fraksi, Jadi permintaan mayoritas fraksi minta ke pimpinan soal pemilihan, pimpinan menyampaikan ke panlih, dengan situasi seperti ini gubernur perlu pendamping," jelasnya.

        Selain itu, ia mengatakan permintaan tetap melaksanakan pemilihan ini juga disebutnya berasal dari Pimpinan DPRD. Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi.

        "Sudah ada (surat keputusan dari ketua DPRD DKI). Kita mau bamuskan Hari Kamis, pagi jam 10 dibamuskan, awalnya kamis jam 1 Pemilihan tapi minta diundur ke jumat," tuturnya.

        Kemudian, sambung dia, pemilihan tetap akan digelar dengan catatan hanya boleh dihadiri maksimal 200 orang.

        "Yang pasti tidak lebih dari 200 orang," tukasnya..

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: