Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bu Susi Kasih Erick Thohir Kiat-Kiat Lawan Mafia Impor, Santai Tapi Beringas!

        Bu Susi Kasih Erick Thohir Kiat-Kiat Lawan Mafia Impor, Santai Tapi Beringas! Kredit Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti merespons keluhan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir yang ingin menekan impor alat kesehatan, karena mafia untuk memanfaatkan peluang tersebut.

        Menurut Susi, pemerintah bisa mudah memberantas mafia impor jika Departemen Perdagangan ditiadakan.

        "Pemerintah/ Pak Erick Thohir bisa lebih mudah memberantas mafia impor, kalau Departemen Perdagangan ditiadakan saja. Juga Perindustrian. Jadikan kedirektoratan di deplu. Semua akan lebih mudah dan murah. Mohon maaf kalau tidak berkenan," tulisnya dalam akun Twitternya, seperti dikutip, Selasa (21/4/2020).

        Baca Juga: Curiga Ada Mafia Alkes, Erick Thohir Ditantang Gerindra

        Baca Juga: Susi Pudjiastuti Bilang Ogah ke Jakarta Gara-Gara...

        Diberitakan sebelumnya, Erick mengatakan ingin menekan impor alat kesehatan dengan cara BUMN yang membuatnya.

        "Saya mohon maaf kalau menyinggung beberapa pihak, janganlah negara kita yang besar ini selalu terjebak praktik-praktik yang kotor, sehingga tadi, alat kesehatan musti impor, bahan baku musti impor," kata Erick melalui live streaming di akun Instagram miliknya, Kamis (16/4).

        Menurut Erick, melakukan impor alat kesehatan dari luar negeri akan dimanfaatkan bagi para mafia.

        "Kalau kita tidak gotong-royong, tidak bangun bangsa kita dengan diri sendiri, memang bangsa lain peduli? Kita yang harus peduli pada bangsa kita. Jangan semua ujung-ujungnya duit terus, dagang terus, akhirnya kita terjebak short term policy. (Impor alat kesehatan) Didominasi mafia, trader-trader itu, kita harus lawan dan ini Pak Jokowi punya keberpihakan itu," tegasnya.

        Halaman: 

        1

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: