Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Politikus Demokrat Sebut Pujian Prabowo ke Jokowi Bak 'Pasar Lagi Sepi, Ga Ada Pembeli'

        Politikus Demokrat Sebut Pujian Prabowo ke Jokowi Bak 'Pasar Lagi Sepi, Ga Ada Pembeli' Kredit Foto: Antara/Wahyu Putro A
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pujian Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto, terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikomentari kalangan politikus.

        Dalam unggahan pidato di Instagram resmi Partai Gerindra, Rabu 22 April 2020 malam, Prabowo menilai Jokowi selama ini terus berjuang demi kepentingan bangsa dan rakyat Indonesia. Hal itu diungkapkan Prabowo setelah enam bulan dirinya bergabung dalam Kabinet Indonesia Maju (KIM) sebagai Menteri Pertahanan.

        Baca Juga: Sindir Jokowi, Demokrat: Pulang Kampung Dibiarkan Karena Pindahkan Virus ke Daerah, Benar Pakde?

        "Selama saya menjadi bagian kabinet beliau (Jokowi), saya bersaksi bahwa beliau terus berjuang demi kepentingan bangsa, negara, dan rakyat Indonesia. Saya melihat dari dekat cara-cara pengambilan keputusan beliau dan selalu yang menjadi dasar pemikiran beliau adalah keselamatan rakyat yang paling miskin dan rakyat yang paling lemah," ujar Prabowo.

        Menanggapi pernyataan Prabowo, politikus Partai Demokrat, Rachland Nashidik, menilai apa yang dilakukan Prabowo bukan untuk meraih simpati publik untuk percaya kepada Jokowi.

        "Pak Prabowo berusaha memulihkan kepercayaan publik kepada Pak Jokowi. Namun sebenarnya, ia sedang berusaha memulihkan kepercayaan publik kepada dirinya sendiri," celetuk Rachland, Kamis (23/4/2020).

        Bukan hanya itu saja, eks Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat itu menganalogikan sanjungan Prabowo seperti pasar yang sepi karena tak ada pembeli.

        "Kalau Presiden sampai butuh dukungan dari Menteri Pertahanan, itu artinya hari sudah senja. Pasar sudah sepi, dagangan tak ada yang beli," ucap pendiri Perhimpunan Pendidikan Demokrasi itu.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: