Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sempat Berhenti Karena Corona, Liga Jerman Mulai Lagi, Asalkan . . . .

        Sempat Berhenti Karena Corona, Liga Jerman Mulai Lagi, Asalkan . . . . Kredit Foto: Reuters
        Warta Ekonomi, Bogor -

        Persatuan Sepakbola Jerman (DFL) mantap memulai kembali Liga Jerman 2019-2020 pada 16 Mei 2020, setelah sempat berhenti akibat COVID-19.

        Untuk menjaga keamanan maka akan ada sedikit penyesuaian dengan situasi sekarang. Selain pertandingan digelar tanpa penonton, ada beberapa protokol kesehatan lain yang harus dilakukan. Salah satunya adalah para pelatih harus menggunakan masker, saat mendampingi timnya dari pinggir lapangan.

        Hal itu diungkapkan oleh Pelaith RB Leipzig, Julian Nagelsmann. Nagelsmann baru mengetahui hal tersebut kemarin malam (waktu setempat). Alhasil, juru taktik berpaspor Jerman itu harus membiasakan diri dengan protokol kesehatan tersebut.

        Baca Juga: Pengumuman, Satu Pemain Atletico Madrid Reaktif Virus Corona! Siapa?

        Baca Juga: 9 Provinsi Tak Catat Peningkatan Kasus Corona, Tapi . . . .

        Nagelsmann pun mencoba memakai masker saat memimpin latihan Leipzig, untuk membiasakan diri. Nagelsmann membeberkan dia harus menurunkan masker saat memberi instruksi, lalu menaikkannya lagi. Hal itu cukup merepotkan tetapi harus dilakukan demi kebaikan bersama.

        “Saya baru mengetahui tadi malam bahwa saya harus mengenakan masker. Saya pasti mencobanya pada Sabtu dalam latihan klub karena itu membutuhkan sedikit koordinasi," kata Naglesmann, menyadur dari Sky Sports Germany, Sabtu (9/5/2020).

        "Saat saya berteriak (memberi arahan), saya harus menarik masker. Setelah saya berhenti, saya harus mengenakannya kembali," imbuhnya.

        Liga Jerman mungkin telah bergulir lagi, tetapi bukan berarti ancaman Virus Corona sudah menghilang. Kesehatan setiap orang tetap jadi prioritas dalam penyelenggaraan setiap pertandingan. Oleh sebab itu, ada protokol kesehatan yang harus ditaati oleh semua pihak.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Tanayastri Dini Isna

        Bagikan Artikel: