Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Dirongrong Sana-Sini, Akhirnya Bos Baru TVRI Ngaku: Saya Tidak Berbohong!

        Dirongrong Sana-Sini, Akhirnya Bos Baru TVRI Ngaku: Saya Tidak Berbohong! Kredit Foto: Antara/Dhoni Setiawan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik Televisi Republik Indonesia (Dirut LPP TVRI) yang baru, Iman Brotoseno, akhirnya buka suara terkait polemik dan kontroversi pengangkatan dan rekam jejak dirinya. Ia mengatakan bahwa keributan yang timbul akibat pelantikan dirinya menjadi Dirut TVRI adalah hal yang tidak salah.

        "Saya baru sempat buka TL. Riuh rendahnya pelantikan saya menjadi Direktur Utama LPP TVRI. Tidak salah, bukankah percakapan itu bagian partisipasi publik?" tulisnya dalam akun Twitter seperti dilihat di Jakarta, Jumat (29/5/2020).

        Baca Juga: Jejak Bos Barus TVRI di Majalah Playboy, Orang MUI Sentil Wapres

        Baca Juga: Tetap Berhentikan 3 Direktur TVRI Meski Diperingatkan DPR, Agil Samal: Dewas Ingin Tenggelamkan TVRI

        Tambahnya, "Setidaknya saya mengucapkan terima kasih kepada dewan pengawas yang mempercayakan saya untuk menjadi salah satu pimpinan." Selain itu, ia juga menegaskan bahwa dirinya bersikap netral dan independen sebagai pejabat publik.

        "Sehubungan pertanyaan, bagaimana saya bisa menjalankan prinsip TV publik yang netral dengan latar belakang selama ini? Pertama. Ini yang buat saya harus menyatakan bahwa sebagai pejabat publik saya akan independen, netral, dan imparsial, begitu saya mengucapkan sumpah jabatan," ujarnya.

        Lebih lanjut, ia mengaku bahwa dirinya tidak berbohong sejak awal dan tidak akan memberatkan pada kepentingan politik suatu kelompok.

        "Dalam era digital kita tidak bisa menutupi siapa diri kita, sejak awal saya tidak berbohong. Semua bisa dilihat jejak digital. Namun percayalah saya mengikuti semua proses rekrutmen yang berat untuk kepentingan bangsa, kepentingan hanya untuk publik, bukan politik apalagi kelompok," kata Iman.

        Menurutnya, dalam lembaga penyiaran publik masyarakat sipil dan demokrasi merupakan konsep yang terkait satu dengan yang lain.

        "Di samping itu, saya mengajak semua pihak terutama seluruh karyawan TVRI agar kita membuktikan mampu bekerja dengan team work, profesional, independen, dan berpihak kepada publik," ucapnya.

        Selain itu, ia percaya bahwa TVRI dapat menjadi televisi publik yang berintegritas hingga worldclass broadcaster. Sementara itu, terjadi protes atas pelantikan Iman Brotoseno menjadi Dirut TVRI datang dari beberapa politisi.

        Seperti Politisi Partai Demokrat Jansen Sitindaon menyoroti riwayat karir Iman yang pernah menjadi kontributor Majalah Playboy Indonesia (majalah dewasa). Bahkan, mantan calon legislatif dari Partai Amanat Nasional (PAN), Mustofa Nahrawardaya, ikut berkomentar bahwa pengangkatan ini mengejutkan.

        "Eks kontributor Playboy jadi dirut TV negara. Wassalam TVRI," kata Mustofa.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: