Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Lawan Corona, LPKR Donasi APD ke Polisi Jatim

        Lawan Corona, LPKR Donasi APD ke Polisi Jatim Kredit Foto: Lippo Karawaci
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) melalui unit bisnisnya yaitu Siloam Hospitals Surabaya, LPKR memberikan donasi berupa 20.000 masker, 1.000 pelindung muka (face shield), dan 5.000 gown kepada kepolisian daerah (Polda) Jawa Timur untuk membantu menangani virus corona atau Covid-19.

        Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Direktur dan CEO Siloam Hospitals Surabaya dr. Maria M. Padmidewi, Sp.PK kepada Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Muhammad Fadil Imran, di kantor polda Jawa Timur Kamis (18/6). 

        Baca Juga: Perusahaan Lain Terancam Tekor karena Covid-19, Lippo Cikarang Pede: Kenaikan Laba Bisa 75% Lebih!

        Baca Juga: Doni Monardo: APD Sekarang Sudah Overcapacity

        Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Muhammad Fadil Imran menghargai inisiatif dan kerja sama dari kelompok Lippo dan Siloam Hospitals.

        “Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas donasi bagi polda Jawa Timur. Donasi berupa alat pelindung diri ini sangat berguna dan bermanfaat bagi anggota kami yang terus bertugas melayani masyarakat di tengah pandemi COVID-19," tuturnya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (18/6/2020).

        Sementara itu, dr. Maria mengatakan adanya bantuan ini juga merupakan bentuk saling mendukung dari antar pihak atau sektor untuk sama-sama memutus rantai penyebaran virus corona.

        “Petugas polisi juga merupakan ujung tombak terdepan yang terus bekerja untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di masa pandemi ini. Bantuan ini tentunya akan bermanfaat sebagai perlindungan diri dan juga dapat mengangkat spirit setiap personel kepolisian yang bertugas setiap harinya,” ujar dr. Maria. 

        Selain itu, dalam merespons pandemi COVID-19, Siloam Hospitals Surabaya menerapkan protokol kesehatan yang ketat di gedung utama rumah sakit untuk keamanan pasien, pengunjung, dokter, perawat, dan tenaga medis.

        Protokol kesehatan tersebut antara lain adalah seperti skrining sebelum masuk rumah sakit, pemisahan pasien bergejala dan tanpa gejala, mewajibkan pemakaian masker, disinfeksi setiap bagian rumah sakit setiap waktu, serta memberlakukan limitasi akses masuk dan jumlah pengunjung rawat inap. Bagi mereka yang memiliki gejala terpapar COVID-19 dengan riwayat risiko seperti kontak dengan ODP, PDP, atau terkonfirmasi positif COVID-19 maka tenaga medis akan langsung mengarahkan ke area isolasi yang telah dikhususkan. 

        Selain menerapkan langkah-langkap pencegahan dalam lingkungan rumah sakit, Siloam Hospitals Surabaya ikut serta mengambil bagian dalam menangani pasien COVID-19 dalam area yang dikhususkan. Area khusus ini disiapkan bagi pasien dengan indikasi COVID-19 yang terpisah dari gedung utama. Seluruh ruangan yang dikhususkan telah diatur dalam kondisi bertekanan negatif dan sesuai dengan ketentuan WHO.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: