Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Dag-Dig-Dug! Telkomsel dalam Ancaman...

        Dag-Dig-Dug! Telkomsel dalam Ancaman... Kredit Foto: Khairunnisak Lubis
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pegiat media sosial Denny Siregar dengan tegas akan menggugat Telkomsel dan Kominfo terkait data pribadi dirinya yang tersebar luas ke publik.

        Awalnya, bermula dari cuitan akun Twitter @opposite6891 yang membagikan unggahan berisi data pribadi Denny Siregar. Mulai dari alamat, NIK, KK, bahkan hingga tipe HP yang dipakai.

        "Kepencet Den @Dennysiregar7 Suerr gak sengaja," tulis @opposite6891.

        Baca Juga: Telkomsel Orbit, Solusi Internet Rumah Serba Digital

        Baca Juga: Soal Netflix, Dirut Telkomsel: Kita Akan Buat Akses Khusus

        Terkait itu, Denny pun mengancam akan menggugat Telkomsel. "Saya butuh penjelasan @Telkomsel kenapa data saya bocor dalam waktu 3x24 jam..Kalau tidak ada penjelasan, saya akan gugat ke pengadilan," tulis @Dennysiregar7, seperti dikutip, Senin (6/7/2020).

        Namun, meski data pribadinya bocor, ia mengaku tidak takut. Namun, ia mengaku khawatir kejadian ini akan dimanfaatkan oleh teroris.

        "Jujur, gua sih gak takut. Keluarga juga. Gak ada yang disembunyiin, wong gua bukan Imam besar yang lari karena chat sex," cetusnya.

        Tambahnya, "Tapi @Telkomsel harus tanggung jawab dengan datanya. Bayangkan, seandainya data itu dipegang teroris ? Kalian semua pengguna @Telkomsel sama rentannya dengan gua sekarang."

        Sementara itu, bocornya data pribadi Denny Siregar diduga karena ia baru-baru ini membuat tulisan tentang bahaya radikalisasi sejumlah anak-anak muslim.

        "Tulisan @Dennysiregar7 tentang bahaya radikalisasi sejumlah anak-anak muslim menyebabkan dia diteror. Data pribadi Denny di @Telkomsel disebarluaskan akun @opposite6891 . Radikalisme itu nyata ada, dan berlipatganda. Hanya ada satu kata: LAWAN!" tulis intelektual muda Nahdlatul Ulama (NU) Akhmad Sahal atau Gus Sahal. 

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: