Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Wakil Sekjen Partai Demokrat (PD) Jansen Sitindaon menyatakan kalau partai pendukung Joko Widodo (Jokowi) untuk tidak kebakaran jenggot terkait pernyataan Waketum Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas.
Ia menyebut kalau pernaytaan Ibas seharusnya menjadi cerminan untuk pemerintah saat ini. "Harusnya ini jadi cermin bagi pemerintah, Bukan malah partai-partai pendukung pemerintah kebakaran jenggot dengar pernyataan Mas Ibas. Tiap pemerintahan ada tantangannya masing-masing," katanya singkat, Kemarin.
Baca Juga: Ibas Puji Era Bapaknya, Jawaban Golkar Menusuk Jantung, Jleb!!
Lanjutnya, ia berujar kalau kondisi ekonomi di pemerintahan Jokowi mengalami penurunan meski sebelum dihantam pandemi virus corona.
"Jauh sebelum badai Corona menerpa, tren ekonomi kita di bawah pemerintahan ini memang terus turun. Itu fakta," ujarnya.
Lebih lanjut, ia menuturkan kalau pemerintahan SBY juga sebelumnya sudah mewarisi anggaran yang tinggi untuk kemudian dilanjutkan pemerintahan Jokowi.
Kemudian, ia memamerkan capaian pertumbuhan ekonomi di masa pemerintahan SBY. "Harap diingat, pak Jokowi bisa membangun seperti sekarang ini ya karena diwarisi anggaran yang tinggi dari pemerintahan SBY. Coba kalau anggarannya sebesar yang ditinggalkan Ibu Mega (Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri -red), bisa bangun apa?" tandasnya.
Sebelumnya, Ibas menyebut ekonomi Indonesia era Presiden SBY meroket. "Terus terang rakyat perlu kepastian, rakyat perlu kepercayaan dan keyakinan, dan bukti, bukan janji. Alhamdulillah, kita pernah membuat itu, ketika zaman mentor kita Pak SBY selama 10 tahun, ekonomi kita meroket, APBN kita meningkat, utang dan defisit kita terjaga. Pendapatan rakyat naik dan lain-lain. Termasuk tentang persentase tingkat kemiskinan dan pengangguran," kata Ibas, Jumat (7/8/2020).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil