Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pemberontak Tawan Presiden dan PM Mali, Kondisinya Kini...

        Pemberontak Tawan Presiden dan PM Mali, Kondisinya Kini... Kredit Foto: Al Jazeera
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Presiden Mali Ibrahim Boubacar Keïta disebut telah ditangkap oleh tentara yang memberontak. Demikian pula, Perdana Menteri Mali, Boubou Cissé juga telah ditangkap, meskipun sebelumnya ada seruan untuk ‘dialog persaudaraan’.

        Hal itu diungkapkan oleh juru bicara pemerintah setempat, seperti dilansir VIVA dari BBC Internasional, Rabu (19/8/2020) dini hari.

        Baca Juga: Normalisasi Hubungan, Erdogan Murka ke Negara-Negara Arab

        Upaya kudeta mulai tampak di negara Afrika Barat itu yang ditandai dengan tembakan di kamp militer utama di dekat ibu kota, Bamako, pada Selasa pagi.

        Di kota, para pemuda juga tampak membakar gedung milik pemerintah. Penangkapan Presiden Keïta dan perdana menterinya itu pun telah memicu kecaman internasional yang meluas.

        Itu terjadi beberapa jam setelah perwira junior yang tidak puas menahan para komandan dan menguasai kamp Kati, sekitar 15 km (sembilan mil) dari Bamako. Kerusuhan itu bertepatan dengan seruan mayoritas yang memprotes dan menuntut presiden mundur.

        Pemberontakan ini disebut dipimpin oleh Kolonel Malick Diaw --wakil kepala kamp Kati - dan komandan lainnya, Jenderal Sadio Camara. Demikian laporan dari BBC Afrika di Bamako.

        Setelah mengambil alih kamp, para pemberontak berbaris di ibu kota. Mereka didorong oleh kerumunan yang berkumpul untuk menuntut pengunduran diri Presiden Keïta.

        Sore hari, mereka menyerbu kediamannya dan menangkap presiden dan perdana menterinya yang keduanya memang sedang ada di sana.

        Jumlah tentara yang ambil bagian dalam pemberontakan masih belum jelas, begitu pula tuntutan mereka. Beberapa laporan mengatakan, pemberontakan itu dipicu oleh perselisihan gaji.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: