Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ganjar Mau Buat Bos-Bos, Buruh, dan Pemerintah Happy, Caranya Piye?

        Ganjar Mau Buat Bos-Bos, Buruh, dan Pemerintah Happy, Caranya Piye? Kredit Foto: Antara/Anis Efizudin
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan rasa suka citanya atas kunjungan Wakil Ketua DPR RI, Rachmat Gobel, di Rumah Dinasnya, Jumat (11/9/2020).

        Menurut Ganajr, kunjungan tersebut amat penting diketahui oleh masyarakat, karena menyangkut banyak hal seperti UKM, tenaga kerja, dan investasi. Kunjungan itu juga untuk melihat langsung suasana masyarakat ketika pemerintah pusat dan DPR akan membahas undang-undang omnibus law. Baca Juga: Ganjar Mau Ikut-ikutan Anies Terapkan PSBB Total?

        “Beliau mau lihat langsung kira-kira UKM itu ada di mana. Apakah bisa masuk dalam sistem undang-undang ini dan menguntungkan. Mana yang musti diproteksi, mana yang boleh dibuka, dan mana yang boleh setengah buka saja," katanya seperti ditertulis pada laman resmi Pemprov Jateng, Jumat kemarin.

        Sambungnya, “Kami juga bicara soal tenaga kerja, suplainya, bagaimana kira-kira menegosiasikan sistem upah yang semua bisa happy. Pengusaha happy, buruh happy, dan pemerintah happy,” ungkap dia. Baca Juga: 77 Nakes di Sragen Positif Corona, Ini Dia Kata Ganjar

        Namun, ia mengatakan dalam mengupayakan agar semua happy di tengah pandemik ini tentu saja tidak mudah.

        Lanjutnya, ia mengatakan di masa pandemi ini menjadi satu momentum yang tepat untuk melakukan restorasi. Memperbaiki semua, menggenjot, dan menyiapkan diri agar nanti bisa terus dinaikkan.

        Ia pun berharap kunjungan dari Rachmat Gobel dengan melihat para pengrajin di daerahnya, khususnya sektor handycraft, mebel, tekstil, batik, dan juga sektor kuliner itu, kemudian mendapatkan tempat di dalam omnibus law.

        “Nanti kita tampilkan pada saat kita mesti berkompetisi setelah ditemukannya vaksin. Begitu vaksin ditemukan maka semua negara larinya pasti akan lebih kencang. Maka kita mesti menyiapkan,” kata Ganjar.

        Sementara itu, menurut Rachmat Gobel pada masa pandemik Covid-19 banyak hal yang bisa menjadikan kegiatan industri menurun. Di samping itu, pemerintah juga sedang mendorong dan menggodok Undang-undang tentang Tenaga Kerja atau omnibus law.

         “Nah bagaimana itu (undang-undang) bisa mendukung industri kecil menengah. Untuk itu kami mengunjungi agar bisa mendapat masukan dan nanti bisa didiskusikan dengan pemerintah pusat,” katanya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: