Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Samakan Persepsi, Program YESS Gelar Multi Stakeholder Forum di Pacitan

        Samakan Persepsi, Program YESS Gelar Multi Stakeholder Forum di Pacitan Kredit Foto: BPPSDMP
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Program YESS merupakan upaya Kementerian Pertanian (Kementan) bersama IFAD untuk regenerasi petani dan pengembangan kualitas generasi milenial di perdesaan melalui penyediaan fasilitasi dan bimbingan untuk menjadi wirausahawan atau tenaga kerja yang profesional di sektor pertanian.

        Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan bahwa jika sektor pertanian digerakkan dan didukung para pemuda milenial yang mampu menguasai teknologi modern, dunia dalam genggaman mereka.

        Baca Juga: Mau Jaga Ketahanan Pangan? Kementan: Jangan Food Waste!

        "Saat ini, banyak generasi milenial yang sukses menjadi petani dan pengusaha di berbagai sektor pertanian. Mereka mampu mengembangkan usahanya dari hulu hingga hilir. Ini bukti bahwa pertanian merupakan sektor usaha yang sangat menjanjikan untuk masa depan," tutur Mentan.

        Untuk itu, YESS hadir untuk menggali potensi pemuda di pedesaan guna mengisi dan menyukseskan pembangunan pertanian. Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sunber Daya Manusia (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, mengungkapkan, "Keberhasilan Program YESS diharapkan bukan hanya menjadi model program pembangunan pemuda di Indonesia, melainkan juga menjadi percontohan untuk negara penerima bantuan dari IFAD."

        Untuk itu, diperlukan perencanaan dan strategi dalam pelaksanaan program YESS dengan melibatkan berbagai pihak, baik institusi pemerintah terkait, pelaku usaha, dan lembaga sosial masyarakat terkait, mulai dari tingkat pusat, provinsi dan kabupaten, bahkan hingga kecamatan dan desa. Salah satu bentuk koordinasi dan konsolidasi pelaksanaan program YESS dilakukan melalui Multi Stakeholder Forum. Forum ini merupakan sarana untuk mengidentifikasi serta mengevaluasi kesiapan masing stakeholder yang terlibat.

        Salah satu kabupaten yang menjadi target Program YESS adalah Pacitan yang terletak di Provinsi Jawa Timur. Multi Stakeholder Forum dilaksanakan di Kabupaten Pacitan (23/9/2020) dengan dihadiri oleh Sekda, Manajer Project (PPIU Jawa Timur), Kepala Bappeda, Kepala Dinas Pertanian, Pusat Pendidikan Pertanian selaku NPMU, dan berbagai stakeholder sejumlah 50 orang yang terlibat dalam Project YESS.

        Manajer PPIU Jawa Timur Novita Dewi sebelum memulai acara memperkenalkan terlebih dahulu tentang Pogram YESS. Hal ini dilakukan agar terjadi persamaan persepsi dan pemahaman tentang apa itu YESS, tujuan, serta output yang diharapkan dari setiap komponen program ini.

        Ia pun mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan sharing informasi, baik keberhasilan serta tantangan dalam mengembangkan kegiatan ekonomi produktif untuk generasi muda yang dilaksanakan oleh pemerintah, organisasi pemuda, BPP, P4S, organisasi migrant, lembaga swasta, dan PLUT.

        "Forum ini menjadi media untuk membangun kerja sama dan mengidentifikasi peran nyata serta kontribusi yang bisa diberikan stakeholder untuk kemudian menjadi rujukan menjadi BDSP untuk penyelenggaran pelatihan dalam menyukseskan program YESS," papar Novita.

        Pada Forum ini dilakukan juga FGD untuk mendiskusikan, menyusun, serta merumuskan program pengembangan ekonomi, usaha untuk pemuda perdesaan yang berkaitan dengan inovasi, tantangan, dan fasilitasi yang ditawarkan oleh perbankan atau jasa keuangan lainnya. Khusus untuk penyedia jasa layanan keuangan, perwakilan NPMU Yoyon Haryanto menyatakan bahwa Program YESS akan menfasilitas untuk akses kerja sama dengan perbankan atau jasa keuangan lainnya.

        Perbankan dan pengelola jasa keuangan diharapkan berperan dalam peningkatan kapasitas generasi muda dalam mengelola keuangan dan ketersediaan produk keuangan yang ditawarkan serta dapat diakses oleh generasi muda dan bahkan dijadikan sebagai mitra.

        Sekretaris Daerah Kabupaten Pacitan pun menyatakan dukungannya terhadap hadirmya program YESS di Pacitan. Ia menyampaikan permasalahan utama di Kabupaten Pacitan saat ini adalah meningkatnya angka kemiskinan dan pengangguran serta menurunnya tenaga produktif bidang pertanian.

        Melalui program YESS diharapkan dapat menjawab permasalahan saat ini terutama untuk meningkatkan tenaga produktif khususnya bidang pertanian. "Pemerintah Kabupaten Pacitan mendukung secara penuh dan meminta setiap jajarannya sampai tingkat desa bersinergi sehingga program YESS ini berjalan dengan sukses," jelas Sekda.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: