Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kemenperin Jadikan Industri 4.0 Solusi Adaptasi Kebiasaan Baru

        Kemenperin Jadikan Industri 4.0 Solusi Adaptasi Kebiasaan Baru Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Perindustrian RI, Agus Gumiwang Kartasasmita meluncurkan program Startup4Industry 2020 bertajuk “Indonesia Percaya Diri Dengan Teknologi Dalam Negeri” dalam acara Seminar Nasional Startup4Industry pada 14 Oktober 2020. Program ini sebagai strategi dalam mensosialisasikan teknologi Indonesia, Startup4Industry 2020 dapat memiliki andil dalam menekan dampak pandemi dengan memanfaatkan teknologi.

        Baca Juga: Dorong Implementasi Industri 4.0, Kemenperin Gelar Startup4Industry

        “Kementerian Perindustrian kembali melaksanakan program Startup4Industry dalam mendorong implementasi teknologi 4.0, dengan menjembatani kebutuhan dunia industri dan masyarakat dengan startup Tanah Air sebagai technology provider”, terang Agus pada gelaran Seminar Nasional Startup4Industry 2020 secara daring.

        Menurut Agus, program tersebut akan memberikan multipliereffect, utamanya kepada sektor industri prioritas dalam Making Indonesia 4.0, yaitu industri otomotif, elektronik, makanan & minuman, tekstil, kimia, alat kesehatan dan farmasi, serta tentunya memberikan dampak sosial yang positif kepada masyarakat.

        Sejak tahun 2018, dimana Making Indonesia 4.0 diluncurkan oleh Presiden sebagai inisiatif untuk merevolusi industri dengan implementasi teknologi, Kementerian Perindustrian telah melakukan berbagai upaya untuk mendorong implementasi teknologi 4.0 diantaranya pilot project implementasi industri 4.0, pelatihan digital transformation manager, sosialisasi dan seminar tentang industri 4.0, peluncuran INDI 4.0 (Indonesia Industri 4.0 Readiness Index), serta tentunya program Startup4Industry.

        Turut hadir pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka, Gati Wibawaningsih, menjelaskan bahwa program Startup4Industry 2020 memiliki serangkaian kegiatan yang akan berlangsung hingga Desember 2020 mendatang. Menurutnya terdapat kompetisi berbasis pemecahan masalah dengan menggunakan teknologi industri 4.0 untuk penanganan dampak covid-19, diskusi solutif antara problem owner dan technology startup, Tech Link atau temu bisnis startup dengan industri khususnya IKM, serta webinar dan workshop series”. 

        “Dan Seminar Nasional ini merupakan sarana dalam menyampaikan kemanfaatan teknologi industri 4.0 serta untuk menguatkan keberadaan dan peran startup sebagai technology provider utamanya di masa kenormalan baru,” ujar Gati.

        Penyelenggaraan program Startup4Industry pada tahun 2018 dan 2019 lalu berhasil menorehkan sejumlah pencapaian, diantaranya jumlah peserta kompetisi mencapai  220 startup, terdapat 15 proyek implementasi yang dikerjakan startup di IKM, 26 IKM memakai solusi teknologi dari startup, serta Finalis pada kompetisi tahun 2018, MSMB, menjuarai Hermes Startup Award 2020, yaitu kompetisi tingkat internasional yang diselenggarakan pertama kali oleh Deutsche Messe, penyelenggara Hannover Messe.

        Pada masa adaptasi kebiasaan baru ini dapat dirasakan bahwa seluruh sendi perekonomian nasional teramat mengandalkan kemanfaatan teknologi. Karenanya, kebutuhan inovasi teknologi akan mengalami peningkatan pesat dan menjadi pasar potensial bagi teknologi digital untuk dapat diisi oleh peran serta startup Tanah Air sebagai implementator dan problem solver. 

        “Melalui ekosistem solusi teknologi yang dibentuk oleh Startup4Industry akan mendukung terwujudnya ekosistem Making Indonesia 4.0,” terang Gati.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: