Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        PDIP Sindir Kepala Daerah Tenang Fasum Dirusak, Nah Lho, Hidung Anies Ditunjuk-tunjuk

        PDIP Sindir Kepala Daerah Tenang Fasum Dirusak, Nah Lho, Hidung Anies Ditunjuk-tunjuk Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Jakarta, Basri Baco, merespons sindiran PDI Perjuangan yang menyebut ada kepala daerah bersikap tenang saat fasilitas umum (fasum) dirusak oleh perusuh demo.

        Terkait itu, Basri menilai Gubernur Anies Baswedan harusnya mengutuk dan berhak marah kepada massa demo yang merusak fasilitas publik di Ibu Kota. Baca Juga: PDIP Terheran-Heran: Ada Kepala Daerah Tenang-Tenang Lihat Fasilitas Umum Dirusak Anarko

        "Mungkin Gubernur khilaf, Pak Anies lupa bahwa yang perusuh anarkis banyak yang bukan warga Jakarta, seharusnya kita punya hak untuk marah karena yang dirusak fasilitas umum rakyat Jakarta yang bisa juga digunakan oleh rakyat dari luar Jakarta," katanya kepada wartawan, Senin (19/10/2020). Baca Juga: Kenang Mahfud MD Soal Anies Baswedan Muda: Rasanya Baru Kemarin...

        Sambungnya, "Atau mungkin karena perusuh anarkis yang kemarin bakar halte dan fasilitas umum lainnya pendukungnya Pak Anies, jadi beliau tidak perlu marah. Mungkin saja begitu sehingga Pak Anies tidak perlu marah," ucapnya.

        Lebih lanjut, ia menilai semua kepala daerah harusnya marah jika kotanya dirusak. Ia pun mengaku heran dengan respons datar Anies yang melihat adanya kerusuhan di Jakarta.

        "Karena semua Gubernur kan marah ketika kotanya dirusak, sedangkan Pak Anies kan datar saja menanggapi kotanya dirusak dan dibakar demonstran anarkis," katanya.

        Menurut dia, harusnya Anies mengutuk keras aksi anarkis yang telah merusak fasilitas publik. "Seharusnya Gubernur ikut mengutuk keras pendemo yang anarkis, yang bakar halte dan lain-lain, karena itu milik rakyat Jakarta dibangun dari pajak rakyat Jakarta bukan milik pribadi orang per orang," tegasnya.

        Diketahui sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyoroti kehadiran kelompok Anarko di sejumlah aksi demonstrasi di Indonesia.

        Lantas, PDIP mengaku heran ada kepala daerah yang tenang-tenang saja ketika berbagai fasilitas publik dirusak oleh kelompok Anarko.

        "Anarko telah hadir dengan segala kepentingannya untuk merusak tatanan peradaban, merusak fasilitas publik, kedepankan budaya anarkis serta tidak percaya pada pemerintahan yang sah. Apa yang dilakukan oleh Bu Risma (Wali Kota Surabaya) adalah sikap tegas melawan Anarko. Jadi kami heran, ada kepala daerah yang tenang-tenang melihat fasilitas publik milik rakyat dirusak oleh kelompok Anarko," kata Hasto.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: