Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta bantuan Korps Brigade Mobil Kepolisian Republik Indonesia 9Korps Brimob Polri) untuk memberantas korupsi di Tanah Air.
Ketua KPK, Firli Bahuri mengatakan, Korps Brimob menjadi tameng hidup saat lembaga antirasuah itu melaksanakan tugas dan kewajiban mereka dalam pemberantasan korupsi.
"Mulai kegiatan penangkapan tersangka, penggeledahan, evakuasi tersangka dari TKP ke gedung merah putih, pengawalan tersangka selalu dibantu oleh rekan rekan Brimob," kata Firli dalam keterangan, Minggu (15/11/2020).
Baca Juga: Anak Buah Anies Baswedan Denda Habib Rizieq Rp50 Juta, Ternyata Gegara Ini!
Baca Juga: Demi Rekrut 2 Pemain Aston Villa, Manchester City Siap Rogoh Kocek Rp1,8 T!
Hal tersebut diucapkan Firli dalam memperingati HUT ke-75 Korps Brimob yang jatuh setiap 14 November. Dia mengatakan, kehadiran Brimob memberikan rasa aman bagi KPK ketika berada di tempat atau di situasi yang tidak kondusif ketika menjalankan tugas membongkar praktik korupsi.
Dia mengatakan, tekad dan kemampuan anggota Brimob mengubah situasi keruh menjadi tenang dan bersih. Dia mengakui hal itu membuat KPK lebih tenang dan fokus karena merasa terlindungi.
Dia mengungkapkan, salah satunya adalah momen di mana petugas Brimob mendampingi beberapa penyidik KPK. Mereka tidak mundur 1 langkah pun apalagi bubar saat diperintah hingga dikatakan akan dilaporkan ke pimpinan mereka oleh salah seorang pejabat negara.
"Banyak laporan yang masuk kepada saya dan beberapa diantaranya pasti telah diketahui/dilihat publik perihal kegigihan dan keberanian petugas Brimob saat mengawal penyidik KPK di lapangan," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Tanayastri Dini Isna
Tag Terkait: