Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        CDC Beberkan Ada Keistimewaan untuk Orang yang Sudah Disuntik Vaksin, Apa Ya?

        CDC Beberkan Ada Keistimewaan untuk Orang yang Sudah Disuntik Vaksin, Apa Ya? Kredit Foto: Antara/Nova Wahyudi
        Warta Ekonomi, Washington -

        Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengumumkan orang-orang yang sudah divaksin Covid-19 boleh berkumpul dalam ruangan dengan tetap memakai masker dan jaga jarak. Hal ini didasarkan pada tingkat vaksinasi virus corona yang terus meningkat di Amerika Serikat (AS).

        CDC juga mengatakan orang-orang yang sudah divaksin boleh berkumpul dengan orang-orang yang lebih muda dan mereka yang dianggap berisiko rendah mengidap penyakit Covid-19 yang parah. Ini artinya, kakek nenek bisa mengunjungi cucu mereka, meskipun cucunya belum divaksin.

        Baca Juga: Gak Perlu Antre! Berkat Kecanggihannya, Jepang Rilis Vending Machine Alat Tes Covid-19

        Selain itu, CDC mengatakan orang-orang yang sudah divaksin tidak perlu lagi dikarantina setelah berinteraksi dengan seorang yang terjangkit.

        "Kami tahu orang-orang ingin divaksin supaya mereka bisa kembali melakukan kegiatan yang mereka sukai dengan orang yang mereka sayangi," kata direktur CDC Dr. Rochelle Walensky dalam pernyataan.

        CDC menjelaskan orang-orang yang sudah divaksinasi dianjurkan untuk tetap mengenakan masker dan menjaga jarak ketika berada di tempat umum. Organisasi itu menambahkan bahwa seseorang yang telah divaksin dianjurkan tetap menjalani tes apabila mengalami gejala Covid-19.

        CDC mengatakan seseorang dianggap telah divaksinasi sepenuhnya, dua minggu setelah menerima dosis terakhir.

        Sekarang ini ada tiga vaksin tersedia AS. Pfizer dan Moderna memerlukan dua dosis, sedangkan Johnson & Johnson hanya perlu satu dosis. Sekitar 30 juta warga AS telah divaksinasi sepenuhnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: