Dengar! Hei Teroris FPI yang Ancam Ledakan SPBU Agar Rizieq Bebas, Anda Pantas Dihukum Mati
Pegiat Media Sosial Denny Siregar tampak geram dengan pengakuan teroris, yang siap melakukan serangan bom untuk meledakan SPBU dan industri yang mereka anggap milik simbol China.
“Ternyata bom-bom yang kemaren disiapkan oleh teroris FPI itu juga akan dipake untuk ledakkan SPBU supaya terjadi kebakaran besar dan kepanikan massal..,” tulis Denny, Minggu (4/4/21). Baca Juga: Emang Enak ZA yang Teror Polisi Dikatain Habis-habisan Denny: Sayang, Masih Muda Goblok!
“Mereka memang pantas dihukum mati..,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, pasca bom bunuh diri di Gereja Katedral, Makassar, Tim Densus 88 Antiteror menangkap sejumlah terduga teroris di Jakarta, Tangerang Selatan dan Kabupaten Bekasi. Baca Juga: Habib Rizieq Ngatain Jaksa Dungu, Ujung-ujungnya Dikepret Denny: Ngaku Cucu Nabi, Mulutnya..
Yakni, empat terduga teroris yang ditangkap mengaku sebagai simpatisan FPI atau ormas terlarang. Salah satunya, Bambang Setiono. Ia mengaku menjadi simpatisan FPI dan merencanakan penyerangan ke SPBU demi menuntut Habib Rizieq Shibab bebas.
"Saya Bambang Setiono menjadi simpatisan FPI sejak awal Desember 2020. (Keterlibatan saya) membuat bahan dari black powder dari Zulaimi Agus di Sukabumi. Merencanakan aksi penyerangan kepada SPBU dengan bom molotov untuk menuntut bebas HRS," kata Bambang, Sabtu (3/4).
Baca Juga: Petamburan Jadi Topik Tren Twitter, Berkaitan Sama Habib Rizieq?
Baca Juga: Colek Mahfud MD, Wasekjen Demokrat Bicara Habib Rizieq dan Pentolan KAMI Naionggolan
Ia juga mengaku mengetahui bahan peledak Zulaimi Agus atas perintah Habib Husein Hasni di Condet, Jaktim. Untuk diketahui, Husein Hasni juga ditangkap di Condet, Jaktim pada Senin (29/3) lalu.
Bahkan, ia mengaku ikut merencanakan aksi pelemparan bom kepada orang keturunan Tionghoa.
"Merencanakan aksi penyerangan dengan ketapel dan peluru gotri jika terjadi kerusuhan saat demo. Merencanakan pemberian serbuk HClO3 kepada setiap DPC dan DPW wilayah Bandung melalui Habib Nabil dan wilayah Brebes melalui Habib Hasan," tuturnya.
"Mengetahui rencana penyerangan air keras oleh Habib Husein Hasni kepada petugas kepolisian. Berencana mengajarkan laskar-laskar FPI cara membuat bahan aceton," katanya.
Sementara itu, Kuasa hukum Eks pentolan FPI Habib Rizieq Shihab, Azis Yanuar menjawab singkat soal pengakuan teroris tersebut.
"Tidak tahu, FPI sudah bubar," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil