Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Come Back! Tiba-Tiba Abu Janda Ngaku Ogah Masuk Surga Kalau Ada Si Pentolan FPI Rizieq dan...

        Come Back! Tiba-Tiba Abu Janda Ngaku Ogah Masuk Surga Kalau Ada Si Pentolan FPI Rizieq dan... Kredit Foto: Instagram/Permadi Arya
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pegiat medis sosial Permadi Arya alias Abu Janda, kembali menuliskan pernyataan heboh dalam akun Instagram-nya, @permadiaktivis2.

        Kali ini, ia ikut merespons soal Gus Miftah yang berceramah di Gereja. Baca Juga: Heboh Foto Abu Janda Peluk Wanita di Mobil: 'Maap Ya Mblo'

        Ia menyatakan bahwa dirinya enggan masuk Surga jika di dalam Surga bertemu dengan Eks pentolan FPI Habib Rizieq Shihab, Ustad Abdul Somad, hingga dan Tengku Zulkarnain.

        Ia mengaku rela masuk neraka ketimbang harus bertemu dengan orang-orang tersebut. Baca Juga: Munarman Diringkus Densus 88, Abu Janda: Terima Kasih... Bisa Tidur Lebih Nyenyak

        “Jika saya sebagai Muslim bakal masuk neraka (menurut mereka) hanya karena saya mengucapkan selamat natal atau karena masuk ke dalam gereja.. so be it (biarkanlah!) minimal di akhirat nanti saya tidak akan bertemu Rijik cabul, Somad, Tengkuzul, dkk.. najis tralala juga kalo harus ngabisin kekal selamanya bersama mereka,” tulisnya, seperti dilihat, Senin (10/5/2021).

        Lanjutnya, ia mengaku dirinya kerap keluar masuk Gereja dan mengaguminya.

        “Gara-gara @gusmiftah ceramah di gereja.. somad langsung keluarkan fatwa haram muslim masuk ke gereja (slide 4). Alhamdulillah saya Muslim, dan saya sudah keluar masuk gereja mengagumi keindahan arsitektur dan interiornya” tulisnya.

        Baca Juga: Munarman Ditangkap, Abu Janda: Terima Kasih Densus 88, Apa Jadinya Kalau Tidak Ada Abang-abang

        Baca Juga: Setelah Ceramah di Gereja, Kini Gus Miftah Ajak Warganet Gabung Aplikasi Live Streaming Asal China

        Selain itu, ia mengatakan jika ingin menjadi muslim yang baik, maka tidak perlu mendengar apa yang disampaikan oleh Ustad Somad.

        “Membuat saya semakin yakin.. jika ingin menjadi Muslim yang baik, apa yang somad larang, lakukanlah! insyaallah kita akan menjadi Muslim yang baik di mata Allah,” katanya.

        Diketahui sebelumnya, Abu Janda terlibat dua kasus, yakni kasus ujaran kebencian dan rasis di media sosial.  

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: