Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tak Mudik, Yuk Belanja Online untuk Keluarga di Kampung

        Tak Mudik, Yuk Belanja Online untuk Keluarga di Kampung Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pemerintah kembali melarang aktivitas mudik di hari raya Idul Fitri tahun ini.

        Sebagai gantinya, masyarakat diminta untuk melakukan aktivitas bermanfaat lainnya, dengan membelikan bingkisan tanda mata kepada keluarga di kampung melalui marketplace dan e-commerce lainnya.

        Saat ini pemerintah memang sedang giat mendorong belanja online. Beberapa waktu lalu bahkan pemerintah memberikan insentif sebesar Rp500 miliar untuk perdagangan online.

        Dengan cara itu, diharapkan kegiatan ekonomi terus berjalan tetapi meminimalkan interaksi dan kerumunan di tempat-tempat perdagangan konvensional.

        Silaturahmi pada momen lebaran ini diharapkan juga tidak membuat kerumunan-kerumunan atau interaksi antar-kota yang membuka peluang meningkatnya penderita Covid-19.

        Pelajaran dari India dianggap seharusnya membuat Indonesia makin berhati-hati. Oleh karena itu, pemerintah mengantisipasi agar momentum hari raya lebaran kali ini tidak membawa dampak Kesehatan dan keselamatan masyarakat.

        Pada masa pandemi peningkatan bukan saja terjadi dalam aspek nominal tetapi juga pengguna dan varian produk yang dibeli.

        Selain itu, Wamendag menekankan bahwa perdagangan online sudah makin meluas dan dilakukan oleh banyak sekali pelaku UMKM. Karena itu, dengan menggalakkan belanja online di Hari raya bisa membangkitkan ekonomi masyarakat juga.

        Lebih lanjut, Wamen milenial itu mengapresiasi makin meningkatnya kualitas produk daerah baik dari sisi mutu produk, pengemasan maupun pemasarannya.

        Ia melihat kapasitas pengusaha dan pelaku ekonomi di daerah makin besar.

        "Ada kesadaran untuk berproduksi dengan market oriented. Ini terlihat dari cara produksi yang makin memenuhi standar, kemasan dan branding yang baik dan marketing yang makin kreatif," imbuh Wamendag. 

        Dengan begitu konsumen akan ikut turut membangkitkan daya saing produk nasional.

        “Momen Lebaran ini akan sangat berarti bagi produsen Daerah. Karena itu, mari manfaatkan THR atau pendapatan lainnya untuk berbelanja produk daerah dan produk nasional. Dengan demikian, ekonomi akan Kembali pulih, pengangguran bisa terus berkurang dan pendapatan masyarakat akan terus meningkat," tutup Jerry.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: