Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Rektor: Gak Mudah Lho Dapat Gelar Profesor!

        Rektor: Gak Mudah Lho Dapat Gelar Profesor! Kredit Foto: Istimewa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Profesor Musni Umar angkat bicara soal rencana pemberian gelar profesor kehormatan kepada Megawati Soekarnoputri.

        Kata Musni untuk menggondol gelar mentereng itu perlu ada usaha ekstra, mulai dari memperbanyak karya di jurnal internasional, hingga harus mengajar sebagai dosen minimal 10 tahun.

        "Untuk jadi guru besar itu harus punya karya banyak, dan harus doktor dan lain-lain. Kalau dari akademisi itu tidak mudah mendapatkan gelar profesor, sekarang bergelar master pun sulit bukan main," katanya dikutip dari RMOL, Kamis (10/6).

        Musni mengakui bahwa gelar profesor yang nantinya disematkan ke Mega lebih pada penghargaan politis, ketimbang akademik.

        "Kalau untuk penghargaan kepada beliau (Megawati) ini kan sifatnya penghargaan, tentu ada pertimbangan politik. Karena kan beliau mantan Presiden," jelas Musni Umar.

        Ia pun menambahkan pemberian gelar profesor bagi dosen tidak tetap tidak hanya terjadi kali ini. Sebelumnya, beberapa tokoh juga pernah mendapat gelar seperti yang akan diberikan kepada Megawati.

        "Ada dulu Chairul Tandjung juga pernah mendapat gelar profesor, padahal enggak pernah mengajar (bukan dosen tetap). Kemudian Wakil Presiden Maruf Amin juga," sambungnya.

        Soal Pemberian Profesor Untuk Megawati Oleh karenanya, pemberian gelar profesor kepada Megawati ia serahkan kepada publik untuk menilai. "Ini negara demokrasi, baik buruknya ya itu masing-masing penilaian orang, kan beda-beda," tutupnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: