Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Anies Dituding Pencitraan, Pengamat Beri Pesan Menohok

        Anies Dituding Pencitraan, Pengamat Beri Pesan Menohok Kredit Foto: Facebook/Anies Baswedan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Pengamat Politik Tony Rosyid memberikan sorotan terkait aksi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dituding pencitraan dalam menangani pandemi covid-19.

        Bagi Tony Rosyid, beberapa waktu lalu Anies Baswedan membacakan data jumlah jenazah yang dimakamkan selama sepekan dengan nada sedih dan bahkan mata berkaca-kaca adalah hal wajar.

        Akan tetapi, hal tersebut malah menimbulkan komentar yang menyatakan bahwa Anies Baswedan pencitraannya berlebihan, itu marketing politik, tangisan palsu dan lain-lain.

        Baca Juga: Ferdinand Gak Bosan-bosannya Kritik Anies Baswedan, Kali Ini Sentilannya Pedas

        Baca Juga: Mengenal Perusahaan yang Habis Diomelin dan Disegel Anies karena Bandel Terapkan WFO

        "Seorang pemimpin mana yang tidak sedih jika ada ribuan warganya meninggal," kata Tony Rosyid kepada GenPI.co, Selasa (6/7).

        Tony Rosyid menjelaskan, Anies Baswedan telah kerja keras dengan mengerahkan semua kemampuan yang dimiliki, masih bilang itu pencitraan?

        "Meski ada yang tidak suka Anies, setidaknya jaga perasaan keluarga ribuan orang yang meninggal itu," jelasnya.

        Menurutnya, jangan lihat Anies Baswedan, tapi rasakan apa yang dirasakan keluarga para jenazah itu.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: