Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Digitalisasikan Metode Pembelajaran di Madrasah, Kemenag Gandeng Alef Education

        Digitalisasikan Metode Pembelajaran di Madrasah, Kemenag Gandeng Alef Education Kredit Foto: Jojon
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Alef Education dalam kerja samanya dengan Kementerian Agama (Kemenag) hari ini mengumumkan bahwa setengah juta siswa di Indonesia kini telah memiliki akses ke platform pembelajaran digital pemenang penghargaan mereka.

        Alef Education dan Kementerian Agama telah menandatangani kesepakatan pada November tahun lalu untuk mentransformasi sektor pendidikan Indonesia menggunakan teknologi dengan memberikan pengalaman belajar yang dapat disesuaikan bagi kebutuhan siswa demi prestasi mereka.

        Baca Juga: Ada PRUCerah, Biaya Pendidikan Anak Dijamin Enggak Bikin Pusing

        Mulai tahun ajaran ini, siswa kelas 7 di madrasah seluruh Indonesia akan bisa melakukan pembelajaran matematika melalui Alef Platform yang berbasis Artificial Intelligence (AI). Pembelajaran digital yang disampaikan oleh Alef Platform telah diselaraskan dengan standar kurikulum Indonesia dan menggunakan metode GASING untuk mendukung prestasi siswa.

        "Lanskap pendidikan telah mengalami pergeseran paradigma, terutama karena pandemi Covid-19. Implementasi Alef Platform akan mendukung tujuan kami untuk meningkatkan nilai pada Programme for International Student Assessment (PISA) serta literasi numerik untuk siswa madrasah di bawah Kemenag," kata M. Ali Ramdhani, Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama, Rabu (14/7/2021).

        Platform ini menghasilkan data real-time untuk menyampaikan feedback yang relevan dan tepat waktu kepada siswa dan guru. Hal inilah yang membantu memungkinkan terjadinya proses transformatif dalam sektor pendidikan.

        Sistem terpusat yang dimiliki juga memanfaatkan Machine Learning dan Big Data untuk menyediakan actionable data dan rekomendasi intelijen kepada Kementerian Agama demi meningkatkan prestasi siswa.

        Perusahaan sebelumnya mendigitalisasikan program belajar lebih dari 120.000 siswa di lebih dari 400 sekolah di UEA, AS, Kanada, dan kini bertambah 500.000 siswa di Indonesia.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bernadinus Adi Pramudita
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: