Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Dipreteli Ferdinand, Ciri-Ciri Kadrun Terkuak! Benci Komunis, Tapi Doyan Uang...

        Dipreteli Ferdinand, Ciri-Ciri Kadrun Terkuak! Benci Komunis, Tapi Doyan Uang... Kredit Foto: Instagram/Ferdinand Hutahaean
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Politisi Ferdinand Hutahaean ikut mengomentari masukanya tentara Amerika Serikat (AS) ke Tanah Air untuk mengikuti program latihan bersama TNI AD. 

        Karena itu, ia pun menyindir bahwa dirinya belum mendengar Politisi Gerindra Fadli Zon soal Warga Negara Asing (WNA) ke Indonesia ini. Baca Juga: Ferdinand Skakmat Semprot Orang Partai Ummat, Bawa-bawa Presiden Jokowi

        “Ini ada WNA masuk, tapi saya belum dengar Fadlizon bersuara,” cuitnya, dalam akun Twitternya, seperti dilihat, Senin (26/7/2021).

        Padahal, biasanya Fadli Zon kerap berteriak paling kencang jika ada WNA masuk, terlebih ditengah PPKM. Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Sindir Refly Harun, Isinya Astaga

        “Apakah Fadli belum tau WNA yang masuk ini? Atau darah bang Fadli luntur warna merahnya karena WNA ini dari USA?” lanjutnya.

        Kontan saja, netizen pun langsung menyambar cuitan tersebut dengan membalas bahwa para kadal gurun (kadrun) juga tak berkomentar mengenai masuknya tentara AS ini.

        “Qadrun hanya benci komunis tapi doyan uang liberal,” balas Ferdinand ke netizen tersebut.

        Baca Juga: Sahroni ke Luhut: Yang Bisa Dikendalikan Hanya WNA Aja Kayaknya...

        Sementara itu, sebanyak 330 tentara AS dilaporkan tiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang pada Sabtu, 24 Juli 2021.

        Para tentara ini akan mengikuti latihan bersama TNI AD pada 1-14 Agustus 2021 di tiga daerah latihan tempur, yakni Baturaja, Amborawang, dan Makalisung.

        “Tujuan dari latihan bersama ini adalah untuk meningkatkan kerja sama dan kemampuan prajurit TNI AD dengan AD Amerika Serikat dalam pelaksanaan tugas operasi,” jelas Kepala Dinas Penerangan, Brigjen TNI Tatang Subarna, dilansir dari Detik News.

        Latihan ini akan diikuti oleh 2.246 personel TNI AD dan 2.282 personel tentara AD AS dengan materi latihan Staff Exercise, Field Training Exercise, Live Fire Exercise, Medical Exercise, dan Aviation.

        Tatang mengungkapkan bahwa ribuan personel tentara AS akan datang secara berturut-turut.

        Lebih detail, Tatang menyebut bahwa kedatangan berturut-turut tentara AS di Bandara Palembang akan terjadi hingga tanggal 26 nanti, menggunakan lima pesawat. 

        “Sedangkan di Amborawang dan Makalisung, hanya pada tanggal 25 besok, masing-masing menggunakan satu pesawat,” lanjutnya.

        Tatang memastikan protokol kesehatan (prokes) yang ketat dari Satgas Covid-19 hingga ketentuan-ketentuan yang berlaku akan diterapkan terhadap para Tentara Amerika tersebut. 

        Selain itu, pemeriksaan dari pihak Bea Cukai dan Imigrasi juga akan dilakukan agar kegiatan latihan bersama berjalan dengan aman dan tertib.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: