Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Elon Musk Sindir Jeff Bezos: I Love NASA, Terima Kasih Pemerintah Sudah Perjuangkan Hal yang Benar

        Elon Musk Sindir Jeff Bezos: I Love NASA, Terima Kasih Pemerintah Sudah Perjuangkan Hal yang Benar Kredit Foto: REUTERS/Aly Song
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Miliarder Jeff Bezos mungkin telah mengalahkan rivalnya Elon Musk dalam hal ke luar angkasa, tetapi pertempuran antara dua rival ini masih berlanjut setelah Bezos menyerang Musk. Ini karena Bezos tidak terima keputusan NASA yang memiliki SpaceX milik Musk dalam kontrak USD2,9 miliar (Rp41 triliun) untuk membangun pendaratan astronot di bulan.

        “Program Sistem Pendaratan Manusia perlu bersaing sekarang, bukan nanti – itu solusi terbaik untuk NASA dan solusi terbaik untuk negara kita.” ujar Blue Origin.

        Kemarin, Bezos dan Blue Origin melakukan protes terhadap keputusan NASA dengan memposting infografis bernada keras di situs web perusahaan.

        Baca Juga: Temperamen Elon Musk Parah Banget! Sering Bentak Karyawan dan Pecat Sesuka Hati

        Dari situs web Blue Origin, infografis tersebut menyebut kapal luar angkasa bulan SpaceX sangat kompleks dan berisiko tinggi.

        “Ada sejumlah teknologi, pengembangan, dan operasi yang belum pernah dilakukan sebelumnya untuk Starship [SpaceX] mendarat di Bulan,” bunyi grafik tersebut.

        “Untuk hanya satu pendaratan bulan Starship, ini semua harus dilakukan lebih dari 10 kali dengan sempurna,” kata catatan itu sebagai penutup.

        Meskipun Musk tidak secara langsung membalas Bezos, dia tampaknya telah membuat komentarnya dengan jelas melalui tweet yang dia posting sebagai tanggapan itu.

        I Love NASA, selalu begitu,” tulis Musk dalam tweet pertamanya dari dua tweet.

        Dia melanjutkan: “Hanya ingin mengucapkan terima kasih kepada orang-orang di pemerintahan yang berjuang keras untuk hal yang benar terjadi, meskipun ada tekanan ekstrem untuk melakukan sebaliknya. Di situlah letak kebaikan inti negara Amerika.”

        Saat ini, NASA dan SpaceX bertujuan untuk membawa astronot ke bulan pada tahun 2024.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: