Merasa Keluarganya Dipermalukan Akibat Korupsi Bansos, Juliari Minta Dibebaskan
Bekas Menteri Sosial Juliari Batubara mengaku kalau keluarganya sangat terpukul atas kasus korupsi bantuan sosial yang menderanya hingga mengantarkan di kursi pesakitan pengadilan Tipikor.
Dalam peldoinya Juliari menyebut bahwa putusan majelis hakim nantinya sangat berdampak besar bagi keluarganya.
Apalagi, kata Juliari, ia masih memiliki tanggungan dengan anak-anaknya yang berusia masih kecil yang masih sangat membutuhkan sosok ayah.
"Dalam benak saya hanya majelis hakim Yang Mulia yang dapat mengakhiri penderitaan lahir dan batin dari keluarga saya yang sudah menderita, tidak hanya dipermalukan tapi juga dihujat untuk sesuatu yang mereka tidak mengerti," kata Juliari
"Badai kebencian dan hujatan akan berakhir tergantung dengan putusan dari majelis hakim yang mulia," Juliari menambahkan.
Juliari berharap majelis hakim dalam putusannya nanti, dapat membebaskannya dari segala dakwaan Jaksa Penuntut Umum.
"Akhiri lah penderitaan kami ini dengan membebaskan saya dari segala dakwaan. Doa kami, semoga kebaikan majelis hakim mendapatkan imbalan yang setimpal dari Tuhan YME," imbuhnya
Juliari dituntut 11 tahun penjara ditambah denda Rp 500 juta subsider 6 bulan kurungan. Juliari dinilai terbukti menerima suap Rp 32,482 miliar dari 109 perusahaan penyedia bantuan sosial sembako Covid-19 di wilayah Jabodetabek.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: