Mengintip Harta Kekayaan Ahmad Sahroni, Totalnya Bikin Shock, Capai Rp227 Miliar!
Crazy rich Tanjung Priok, Ahmad Sahroni yang juga Anggota Komisi III DPR RI di'obrak-abrik' kantornya oleh YouTuber Robert Harianto. Ternyata, kantor Ahmad Sahroni di DPR tidak semewah rumahnya, bahkan cenderung sederhana.
Menurut Sahroni, untuk menjadi anggota DPR memang butuh uang. Bahkan, sudah punya uang saja belum tentu jadi, apalagi kalau tidak punya uang, semakin tidak jadi.
Baca Juga: Deretan Kegagalan Crazy Rich Tj Priok Ahmad Sahroni, Pernah Jadi Sopir hingga Ditipu Miliaran Rupiah
Meski hari ini dikenal sebagai Crazy Rich alias orang kaya, namun Sahroni berujar agar jangan dilihat dari apa yang kelihatan. Tetapi, lihatlah prosesnya sehingga bisa mendapatkan apa yang ia miliki sekarang.
Kehidupan Sahroni yang terkenal sebagai pengusaha dan anggota DPR ternyata tak mudah baginya. Sahroni sempat beberapa kali di bully. Ia bahkan disindir hanya bisa memamerkan kekayaan tetapi tidak bisa kerja.
"Saya akan bilang, 'Anda lebih pintar, saya tolol. Kalau Anda pintar, lakukanlah jadi anggota DPR'," tukas Sahroni. "Kalau pun gua kaya apa masalahnya dengan lu? Toh gua yang cari duit, bukan minta sama lu dan keluarga lu," tambahnya lagi dalam YouTuber bertajuk "HARTA AHMAD SAHRONI RATUSAN MILIAR, DAFTARNYA BIKIN SHOCK".
Karena biasa dibully, Sahroni pun akhirnya mencoba membalikkan fakta kepada mereka yang membully.
Lebih lanjut, Sahroni mengakui meski sudah menjadi orang kaya, ia masih mencicil beberapa barang seperti mobil Ferrari 488 dan beberapa apartemen. Ini karena uang yang ia miliki diputar sebagai cashflow.
"Ya maklum saya dulunya dari gembel mencoba naik kelas sedikit demi sedikit," ujar Sahroni.
Bahkan, Sahroni berujar bahwa orang yang berhutang seharusnya taraf hidupnya naik. Asalkan, utangnya adalah utang produktif.
Sahroni mengatakan bahwa ia sudah terpuruk sejak kecil sampai tahun 2001. Setelah itu, Sahroni berkarya secara perlahan hingga pada tahun 2003 mendirikan perusahaan yang bertahan hingga sekarang. Lalu tahun 2013, Sahroni melepaskan bisnisnya di bidang supply minyak untuk kerja di DPR tahun 2014. Mulailah Sahroni membeli apartemen kemudian ia jual dengan harta tinggi. Ini karena Sahroni membeli apartemen saat apartemen itu masih berupa konsep. Ketika apartemen itu jadi, harganya pun sudah melambung tinggi.
Meski banyak orang yang skeptis terhadap DPR yang korupsi, Sahroni berujar bahwa siapapun bisa korupsi, bukan hanya pejabat negara. Karena itulah, ia selalu rutin melaporkan kekayaannya ke LHKPN KPK yang bisa diakses siapa saja.
Berdasarkan penelusuran WE Online melalui laman elhkpn.kpk.go.id di Jakarta, Jumat (13/8/21) harta kekayaan Ahmad Sahroni yang dilaporkan per 17 Maret 2021 yakni sebesar Rp227.347.621.574 alias Rp227,3 miliar.
Tanah dan bangunan senilai Rp93,3 miliar yang tersebar di Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Badung, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur. Lalu, alat transportasi dan mesin senilai Rp32,8 miliar mulai dari mobil Ferrari, Toyota Fortuner, BMW, Honda Civic, Tesla, Mercedes Benz, Honda Odyssey, Honda Civic LX, Toyota Crown Royal, Mustang Sedan dan Motor Yamaha Sport.
Sahroni juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp106,1 miliar. Kas dan setara kas sejumlah Rp18,9 miliar dan utang Rp23,96 miliar. Sahroni berujar ia rutin dan lancar membayar pajak serta melaporkan kekayaannya agar selalu transparan. Luar biasa ya!
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: