Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Rizal Ramli Kena Omel Habis-habisan: Isi Otaknya Hanya Septic Tank, Bau Tanah!

        Rizal Ramli Kena Omel Habis-habisan: Isi Otaknya Hanya Septic Tank, Bau Tanah! Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Tenaga ahli utama, Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin merespons pernyataan mantan Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Rizal Ramli yang menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) layak dibui lantaran banyak menyebarkan berita bohong, salah satunya soal mobil esemka.

        Ngabalin mengatakan, Rizal Ramli hingga sekarang ini masih menaruh dendam kepada pemerintah Jokowi lantaran dipecat. Ngabalin bahkan menyebut, dendam Rizal Ramli kepada Jokowi menutupi akal sehatnya.

        “Kalau yang ini orangnya sangat pendendam karena sakit hatinya dalam banget masuk sampai sum-sum tulang belakang, nafsunya melebihi akal sehat dan yang tertinggal dalam otaknya hanya septic tank tunggu waktunya karena sudah bau tanah,” tutur Ali Ngabalin di Twitter-nya, Senin (13/9/2021).

        Baca Juga: Keras! Rizal Ramili Teriak-teriak Jokowi Layak Dibui Gegara Hoaks Esemka

        Ngabalin mengatakan, tidak ada prestasi yang dibuat oleh Rizal Ramli sewaktu dirinya menjabat. Akhirnya dia dipecat oleh Jokowi.

        “Waktu menjabat nggak tahu prestasi apa yang dibuat, akhirnya dipecat OMG ” ungkap Ali Ngabalin.

        Sebelumnya, Rizal Ramli mengaku Peresiden Joko Widodo (Jokowi) layak masuk penjara, dia mengatakan, Mantan Gubernur DKI Jakarta itu banyak menyebarkan sejumlah berita yang tak terbukti kebenarannya, salah satunya adalah mobil esemka.

        Hal ini disampaikan Rizal Ramli menanggapi sejumlah komentar yang meminta jurnalis senior Hersubeno yang dipolisikan karena dianggap menyebarkan berita bohong soal kesehatan ketua umum PDI Perjungan Megawati Soekarnoputri.

        Baca Juga: Halo Mas AHY, Gak Perlu Ungkit-ungkit Utang Era Jokowi, Dulu SBY Juga Tukang Pinjam Duit!

        "Jika itu terjadi Presiden Jokowi jauh lebih layak dipolisikan. Jokowi banyak menebar berita bohong, seperti mobil Esemka, impor dan stop uang," kata Rizal Ramli dikutip Populis.id, Minggu (12/9/2021).

        Salah satu pihak yangmeminta polisi segera turun tangan mengamankan Hersubeno adalah Gardu Banteng Marhaean (GBM) setelah Hersubeno mengaku mendapat info valid dari seorang teman dokernya yang menyebut Megawati sedang kritis dan dirawat di sebuah rumah sakit di Jakarta, pernyatan itu sempat membuat heboh jagat maya. 

        "Jurnalis senior Hersubeno Arief dipolisikan GBM, dianggap sebar berita hoax tentang kondisi Megawati,"tutur Rizal Ramli.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: