Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sungguh Mengerikan! Selain Mengurangi Jumlah Sperma, Kurang Tidur Membuat Testis Pria Mengecil

        Sungguh Mengerikan! Selain Mengurangi Jumlah Sperma, Kurang Tidur Membuat Testis Pria Mengecil Kredit Foto: Pexels/Deon Black
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Seperti yang diketahui, kurangnya waktu tidur dapat berkontribusi pada kesehatan mental dan fisik yang buruk. Namun tahukah Anda bahwa kurang tidur juga dapat membuat ukuran testis pria mengecil?

        Para peneliti dari University of Southern Denmark telah menemukan bahwa pria yang kurang tidur memiliki kadar testosteron yang lebih rendah dan juga mengurangi jumlah sperma.

        Baca Juga: Sperma Baik untuk Kesehatan Kulit, Benar atau Salah? Ternyata...

        Tak berhenti sampai di situ, penyusutan ukuran testis ditemukan ketika pria tidak cukup tidur.

        Diterbitkan dalam American Journal of Epidemiology, para peneliti mensurvei hampir 1.000 pria yang berusia akhir belasan dan awal dua puluhan tentang jadwal tidur mereka, gangguan tidur, dan kebiasaan tidur.

        Dilansir dari Medical Daily, testis pria juga diukur serta jumlah sperma diambil dari semua pria dan dinilai untuk jumlah maupun viabilitas sperma.

        Peneliti menemukan pada pria yang memiliki masalah tidur, seperti insomnia, begadang, atau memiliki tidur yang tidak konsisten sepanjang malam dan sering terbangun, jumlah sperma turun 29 persen.

        Baca Juga: Sering Buang Air Kecil Mengindikasikan Diabetes? Ternyata Bisa Lebih Mengerikan...

        Selain itu, sperma mereka 1,6 persen lebih cacat dan ukuran testis mereka juga lebih kecil daripada saudara-saudara mereka yang cukup istirahat.

        Namun demikian, studi lebih lanjut perlu dilakukan untuk menentukan apa yang menyebabkan semua itu. 

        Di sisi lain, jumlah sperma pria di dunia memiliki kecenderungan menurun drastis selama beberapa dekade. Penurunan tersebut hingga kini dikaitkan dengan gaya hidup yang tidak sehat dan semakin tidak aktif.

        Baca Juga: Penting! Penderita Diabetes Merasakan Sakit di Seluruh Badan? Mungkin Ini Penyebabnya

        Tentang gaya hidup tidak sehat, para peneliti mengakui bahwa pria yang memiliki kualitas tidur lebih buruk menjalani kehidupan yang tidak sehat daripada mereka yang tidur nyenyak.

        Pria yang biasanya memiliki istirahat malam yang buruk lebih kelebihan berat badan, minum lebih banyak alkohol, dan merokok lebih banyak daripada pria yang memiliki kualitas tidur yang baik.

        Baca Juga: Apakah Disfungsi Ereksi pada Pria Diabetes Dapat Disembuhkan?

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: