Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Waduh... Apa Benar Kunyit Memiliki Dampak Kesehatan Terhadap Sperma? Ternyata Oh Ternyata...

Waduh... Apa Benar Kunyit Memiliki Dampak Kesehatan Terhadap Sperma? Ternyata Oh Ternyata... Kredit Foto: Pexels/Deon Black
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kunyit merupakan salah satu tanaman rimpang yang kerap dipakai sebagai bumbu masakan dan pewarna alami. Masyarakat Indonesia juga mengolah kunyit sebagai jamu untuk diminum lantaran dinilai memiliki banyak manfaat, termasuk kesehatan reproduksi pria.

Benarkah? Tanaman kunyit sudah dikenal sejak zaman dahulu dan digunakan oleh nenek moyang dalam beragam olahan khas Tanah Air. Jamu dari kunyit pun menjadi salah satu yang cukup populer sejak lama dan kian digemari di tengah pandemi ini.

Baca Juga: Bukan Hanya untuk Memandikan Jenazah, Daun Bidara Juga Bemanfaat untuk Masalah Diabetes! Kok Bisa?

Kunyit juga dikenal dengan banyak khasiatnya sehingga diburu oleh masyarakat kekinian agar tak mudah tertular COVID-19. Tak hanya itu, kunyit dianggap mampu menjaga kesehatan reproduksi pria. Dijelaskan dokter spesialis farmakologi klinik, dr Lonah SpFK, dalam acara Hidup Sehat tvOne, hal tersebut ternyata terbukti dalam sebuah penelitian.

"Pada hewan, sudah terbukti. Tapi belum pada manusia. Kurkumin ini memiliki dampak positif pada kesuburan yaitu jumlah dan kualitas sperma sehingga berdampak baik pada fungsi kesuburan," jelas dokter Lonah. Di sisi lain, masyarakat juga menyebut bahwa kunyit dapat membahayakan kesehatan reproduksi wanita yang berkaitan dengan rahimnya.

Rupanya, itu hanya mitos dan faktanya tak demikian. "Kunyit tidak pengaruhi rahim seseorang. Dalam artian masyarakat percaya rahim jadi kering dan sulit punya anak setelah minum kunyit, itu mitos," tegasnya.

Baca Juga: Penting! Edukasi Pembatasan Konsumsi Gula pada Anak-anak Bisa Bantu Cegah Risiko Terkena Diabetes

Akan tetapi, khasiat kunyit sudah terbukti baik untuk meningkatkan daya ingat otak. Selain itu, kunyit juga terbukti mampu mencegah peradangan serta mendukung kesehatan tubuh. "Sudah ada penelitian bahwa kunyit bermanfaat untuk obati radang pada lambung. Tipsnya, konsumsi kunyit dalam dosis 500 mg-12 gram sehari," pesannya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: